Penulis: Do | Editor: Medio Agusta
PAYAKUMBUH - Wakil Ketua DPRD Sumbar Ustaz Irsyad Syafar gelar safari Ramadan ke Masjid Baitussalam, Kelurahan Koto Baru Balai Janggo, Kecamatan Payakumbuh Utara, Kota Payakumbuh, Sabtu malam (17/4).
Dalam kesempatan tersebut, Ustaz Irsyad menyerahkan bantuan dari Pemprov Sumbar sebanyak Rp 20 juta yang diterima secara simbolis oleh pengurus masjid, Heri Iswandi Dt. Rajo Muntiko Alam yang juga Anggota DPRD Kota Payakumbuh.
Dalam sambutannya, Ustaz Irsyad menyampaikan bantuan untuk masjid Baitussalam sebenarnya sudah diajukan sejak 2019 untuk diberikan pada Ramadan 2020. "Namun karena waktu itu kita tidak bisa melaksanakan ibadah salat tarawih, makanya bantuannya dirapel pada tahun ini," ujarnya.
Baca Juga
- Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh 2024
- Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen UNP, Optimalkan Potensi Digital UMKM di Kota Payakumbuh
- DPD Iluni UNP Kota Payakumbuh Dikukuhkan, Rektor Prof. Ganefri Berikan Apresiasi
- Musda Iluni UNP Kota Payakumbuh, Dr. Dasril Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua DPD
- Ribuan Siswa SMA di Kota Payakumbuh Ikuti University Fair
Sebagai wakil rakyat, Ustaz Irsyad memohon doa dan restu warga agar perjuangan mengubah Bank Nagari menjadi benar-benar 100 persen syariah, dapat segera terwujud. "Mudah-mudahan menjadi keberkahan bagi Sumbar," ucapnya.
Selain itu, Ustaz Irsyad juga sedang memperjuangkan rancangan Perda Zakat mengingat potensi zakat di Sumbar yang begitu besar. "Potensi zakat kita mencapai Rp 2 sampai 3 triliun per tahun. Kalau dikelola secara profesional, jumlah tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menanggulangi kemiskinan. Semoga Perda Zakat ini dapat memberikan efek positif bagi umat Islam di Sumbar," tuturnya.
Terkait momen Ramadan, rang sumando Koto Baru Balai Janggo itu berpesan agar jamaah jangan menjadi lemah di Ramadan ini karena pada bulan penuh berkah ini sudah dikondisikan oleh Allah agar pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.
"Kalau kondisi sudah seperti itu untuk lebih mudah beramal, tetapi kita tak memanfaatkannya semaksimal mungkin, tentu lemah sekali kita. Makanya jangan jadi orang lemah beramal di bulan Ramadan," kata Ustaz Irsyad.
Sementara itu, dalam ceramah Ramadannya, Ustaz Radison AR dari Padang Panjang menyampaikan agar kita tidak berputus asa dari rahmat Allah sebesar apapun dosa. Ramadan menjadi momen bagi kita untuk benar-benar bertaubat kepada Allah.
"Kepada Ustaz Irsyad, kita doakan beliau tetap amanah memperjuangkan aspirasi masyarakat Sumbar sesuai dengan falsafah adat basandi syara, syara basandi kitabullah," pungkasnya. (Do)
Komentar