Penulis: Do | Editor: Medio Agusta

LIMAPULUH KOTA - Difasilitasi Anggota DPR RI dapil Sumbar, Andre Rosiade, Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo bersama beberapa kepala daerah Kabupaten/Kota se-Sumbar melakukan pertemuan dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo terkait pengembangan sektor pertanian Sumatera Barat di Gedung Blok A Kementrian Pertanian, Jakarta, Selasa, (25/5/2021).

Secara Khusus, kunjungan ini merupakan langkah strategis demi terwujudnya visi misi serta program program prioritas pembangunan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo - Rizki Kurniawan Nakasri. Salah satunya mengembangkan sektor pertanian yang diharapkan mampu mengangkat perekonomian masyarakat di Kabupaten itu

Dihadapan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo menyampaikan beberapa skala prioritas terkait pembangunan infrastruktur pertanian, pengembangan dan pembudidayaan tanaman Jagung dengan memanfaatkan lahan kosong lebih kurang seluas 20 Ribu Hektar, sebagai upaya meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota

Baca Juga

• Menyala! Dinas Perdagangan Koperasi UKM Limapuluh Kota Selesaikan Isu Aktual Masalah Ekonomi
• Pemkab Lima Puluh Kota Siap Berkolaborasi Dengan Peradi
• Gubernur Sumbar Ajak Pemkab Lima Puluh Kota Kembangkan Potensi Daerah Secara Kreatif
• Inilah 6 Caleg Dapil V Payakumbuh dan Limapuluh Kota yang Kemungkinan Melenggang ke DPRD Sumbar
• Banjir Surut, BPBD Limapuluh Kota Imbau Warga Antisipasi Banjir Susulan

"Kita akan manfaatkan lebih kurang 20 Ribu Hektar lahan kosong untuk pengembangan dan pembudidayaan Jagung serta peningkatan produksi Padi di Kabupaten Limapuluh Kota. Mohon arahan dan bimbingan dari Pak Menteri," ucapnya

Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo sangat mengapresiasi langkah pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota terkait rencana pemanfaatan lahan kosong untuk pengembangan sektor pertanian yang diharapkan dapat menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat

Pada kesempatan itu, dia menghimbau kepada seluruh kepala daerah seluruh Indonesia untuk dapat memanfaatkan lahan kosong untuk meningktkan prosuksi pertanian, serta menggunakan varitas bibit unggul untuk tanaman Padi. Sehingga bangsa Indonesia bisa mandiri tanpa mengandalkan import produk pertanian dari negara lain

"Ini merupakan tugas kita bersama, termasuk kepala daerah. Mari kita manfaatkan lahan-lahan kosong agar menjadi lebih produktif. Andai kata lahan-lahan tersebut sudah kritis, pemerintah akan dukung dengan pemanfaatan teknologi," ucap Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo.

Semantara itu Anggota DPR RI dapil Sumbar, Andre Rosiade mengatakan pertemuan Kepala Daerah dengan Menteri pertanian ini merupakan salah suatu langkah untuk mendorong dan memajukan pertanian di Sumatra Barat

"Alhamdulillah Pak Menteri bersedia untuk membantu dengan beberapa program program kementrian untuk pengembangan sektor pertanian di Sumatera Barat," pungkasnya. (Do)