Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Sesuai dengan arahan Mendagri,setiap Kelurahan mendirikan rumah isolasi Covid 19, ditindak lanjuti Kelurahan Pakan Labuah Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh ( ABTB),Kota Bukittinggi,Sumatera Barat, dengan memanfaat bangunan eks.Puskesmas Tigobaleh.
Keterangan Camat ABTB Hendri saat WaliKota Bukittinggi Erman Safar didampingi Plt.Asisten Adm.Umum Melwizardi dan anggota DPRD Bukittinggi dari Partai Gerindra Benny Yusrial mengunjungi Kampung Tageh Kelurahan Pakan Labuah yang tengah mempersiapkan rumah isolasi bagi warganya yang terpapar Covid-19, Rabu (09/06) mengatakan, rumah isolasi ini dinamakan dengan Rumah Sehat agar namanya tidak terkesan menakutkan bagi masyarakat, maka forkompimcam sepakat menamakan dengan rumah sehat,jelas Camat.
Menurut Camat, masyarakat kalau diisolasi mandiri dirumah masing -- masing sering tidak disiplin, rumah sehat ini untuk 4 kelurahan di nagari Tigo Baleh, tambahnya.
Baca Juga
- Wali Kota Bukittinggi Harapkan Bundo Kanduang Jadi Simpul Pemersatu
- PANDEKA Inovasi Kecamatan ABTB di Lounching Wako Erman Safar
- Tim Futsal Animo Menjurai Turnamen Futsal KBPKT CUP I Tahun 2023
- POKDARWIS Lubuk Anak Limau Terbentuk dan Diresmilka Camat ABTB
- Pemerintah Kecamatan ABTB Dan Masyarakat Susun Program Prioritas Tahun 2023 Melalui Musrenbang
Kunjungan Wako juga untuk melihat kesiapan kelurahan tersebut dalam pelacakan dan pemantauan Covid-19
Sementara Kanit Binmas Polsek Kota Bukittinggi Hamrizal yang ikut menunggu kunjungan Wako itu mengatakan, Polsek Kota dalam pengendalian covid ini sangat intens, namun tingkat disiplin masyarakat masih sangat kurang, dengan adanya memanfaatkan bangunan eks. puskesmas sebagai rumah isolasi bagi yang terpapar covid 19 akan sangat bermanfaat untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
"Untuk memutus rantai penyebaran covid, agar yang terpapar bisa lebih disiplin kita sangat mendukung adanya rumah sehat sebagai tempat isolasi, untuk nagari tigo baleh dengan memanfaatkan bangunan masyarakat yang tidak berfungsi salah satunya bekas Puskesmas, dan tentunya ini kita dudukkan dengan ninik mamak," ungkapnya.
WaliKota Bukittinggi Erman Safar pada kesempatan itu mengapresiasi adanya rumah Isolasi yang diprakarsai oleh Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kelurahan Pakan Labuah.
Wako juga memberikan arahan kepada tim untuk memastikan penerapan protokol kesehatan dijalankan oleh warga, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan pakai sabun pada air yang mengalir, dan menjaga jarak fisik.
"Saat ini pandemi covid-19 belum lagi usai dan kita belum tahu kapan berakhirnya, agar tingkat penyebarannya tidak semakin parah, dihimbau kepada masyarakat untuk tetap berada dirumah dan menerapkan protokol kesehatan terutama bagi yang mengalami gejala Covid-19. Dengan adanya rumah isolasi ini tentu akan sangat bermanfaat sekali dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19, karena mereka yang terpapar Covid akan terpantau dan diawasi oleh Dinas Kesehatan dan Puskesmas nantinya", harap Erman Safar.
Untuk kesiapan sarana dan prasarananya, wako ingatkan agar dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan, Ujar Walikota.
Pada kesempatan itu, Walikota juga meminta lurah dan tim satgas kelurahan, memastikan warga untuk selalu memakai masker pada semua kegiatan diluar rumah, mencuci tangan serta menjaga jarak fisik, harap Wako.(Yus)
Komentar