Penulis: cigus/Lex | Editor: Medio Agusta
PADANG PANJANG - Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang menargetkan kembali meraih penghargaan Kota Layak Anak (KLA) yang digelar besok, Selasa (15/6). Setelah sebelumnya mendapat KLA Madya, kali ini Kota Padang Panjang targetkan meraih KLA kategori Nindya.
"Dua tahun lalu Padang Panjang telah berhasil mendapatkan penghargaan KLA kategori Madya. Mari kita sama-sama berusaha agar tahun ini mendapatkan Nindya," kata Asisten Administrasi Umum, Martoni, S.Sos, M.Si., saat rapat koordinasi persiapan penilaian KLA di Aula Bappeda, Senin (14/6).
Sama diketahui, kata Martoni, untuk mendapatkan kategori Nindya tidaklah mudah. Setiap kota diminta agar memperoleh nilai semua indikator kurang lebih 1000.
Baca Juga
- 23 Auditor Inspektorat Pemko Padang Panjang Ikuti Pemetaan Kompetensi
- Begini Cara Pemko Padang Panjang Berupaya Pertahankan Gelar Kota Informatif
- Pemko Payakumbuh dan Kankemenag Luncurkan Inovasi Permudah Pendaftaran Haji dan Nikah Lapek Panik
- Pemko Padang Gelar Rapat Staf di Mentawai, Plt Gubernur Sumbar Berikan Apresiasi
- Persiapan Penilaian Smart City, Seluruh OPD Pemko Padang Panjang Diminta Berpartisipasi Aktif
"Jadi saya harap semua OPD (Organisai Perangkat Daerah) terkait agar mematangkan ini dengan baik. Karena dari semua indikator penilaian yang kita isi saat ini, kita baru mendapatkan nilai 900 lebih. Apa saja yang kurang dan klaster mana yang nilainya rendah, tolong dipenuhi saat ini juga," katanya.
Ketua Gugus Tugas KLA, Rusdianto, S.I.P., M.M., menyampaikan, segala persiapan harus matang hari ini. Baik dari segi data yang akan dinilai, maupun nanti pas penilaian. Karena penilaian KLA nanti melalui video conference.
"Ingat, ini adalah penilaian tingkat nasional. Jadi apapun yang belum ada sama kita, kita harus penuhi sekarang. Karena besok siang kita sudah dinilai. Jangan sampai kita ketinggalan," kata kepala Bappeda ini.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPKBPPPA), Drs. Eri mengatakan, dari segi kelengkapan data, tim sudah mengupayakan semaksimal mungkin.
"Nanti penilaian ini akan dinilai dalam lima klaster. Setiap klaster sudah dipenuhi OPD terkait. Mungkin ada beberapa yang perlu ditambahkan dan ini akan dimatangkan hari ini juga," ujarnya.
Lima klaster tersebut di antaranya klaster 1 terkait Hak Sipil dan Kebebasan, klaster 2 Lingkungan Keluarga dan Pengasuhan Alternatif, klaster 3 Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan, klaster 4 Pendidikan, Pemanfaatan Waktu Luang dan Kegiatan Budaya. Terakhir, klaster 5 Perlindungan Khusus.
"Semoga usaha kita ini tidak sia-sia. Kita berharap semua OPD terkait dapat membantu mewujudkan ini dan Kota Padang Panjang bisa meraih penghargaan KLA dengan kategori Nindya ini," tuturnya. (cigus/Lex)
Komentar