Penulis: Medio Agusta
PADANG ARO - Genap sudah satu tahun bedirinya organisasi Gerakan Peduli Pendidikan Solok Selatan (GPP-SS). Secara resmi hari lahir (harlah) organisasi itu ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Bupati Solok Selatan H. Khairunas, dalam suatu kegiatan sederhana di Sekretariat GPP-SS di Sungai Lambai, Sabtu (3/7/2021).
Turut hadir di acara harlah GPP-SS ke-1 tersebut, Bupati Solsel, H. Khairunas, Anggota DPRD Solsel, Dede Pasarela, Plt. Kadisdikporan Irwandi Osmaini, Pembina GPP-SS, Novrizon, Pimpinan Bank Nagari Lubuk Gadang, Beni Eka Yanti, para tokoh masyarakat, dan berbagai pihak lainnya.
Organisasi yang dalam pergerakannya lebih pada pembangunan pendidikan, dan pengembangan usaha untuk sumber dana organisasi tersebut, didirikan oleh para kaum milineal di kabupaten berjuluk Nagari Saribu Rumah Gadang tersebut ,
"Para penggagas berdirinya GPP-SS ini, merupakan generasi muda yang berasal dari tujuh Kecamatan yang ada di Solsel. Jadi berdirinya organisasi kaum milineal ini, tepatnya 24 Juni 2020," kata Ketua Umum GPSS, Romi Putra Hasan. S.A.P.., M.A.P., didampingi Sekretaris Umun, Ridha Jusni Sondra, Senin (5/6/2021).
Dijelaskannya, perjalanan organisasi ini telah melalui berbagai koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan, serta telah dibahas dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengurus guna menyatukan visi dan misi organisasi, secara perdana, Minggu (9/8/2020) satu tahun lalu.
"Bahkan guna legalitas organisasi, GPP-Solok Selatan, telah terdaftar di Kemenkumham RI, sesuai Surat Keputusan Kemenkumham, 8 September 2020," jelas Romi Hasan Putra.
Keberadaan organisasi yang berdiri 24 Juni 2020 tersebut, secara resmi kepengurusannya dikukuhkan oleh pimpinan kabupaten itu pada 20 September 2020. Adapun susunan pengurusnya antara lain, Pembina, Novrizon, Ketum Romi Putra Hasan, S.A.P., M.A.P., Waketum, Amanda Widia Eka Putri, Sekretaris Umum, Ridha Jusni Sondra dan Bendahara Umum, Nazratul Husna Oktafia.
Dalam menjalankan kegiatan organisasi memiliki GPP-SS Entrepreneur yaitu kegiatan berwirausaha untuk donasi. Selain itu ada juga sumber dana dari usaha tambak ikan dan donatur lainnya. Hingga kini, jumlah anggota GPP-SS yang terdiri para pelajar dan mahasiswa Solok Selatan telah mencapai 90 orang.
Satu tahun usia GPP-SS dibawah kepemimpinan Romi Putra Hasan yang juga karyawan Bank Nagari Lubuk Gadang ini, telah melaksanakan program kerja jangka pendek dengan melakukan kerjasama dengan UMKM sebagai bentuk motivasi bagi anggota dalam berusaha, dan hasilnya akan disisikan untuk bantuan.
Sementara itu, terkait dengan cara kerja dari GPP-SS, menurut Romi akan menerapkan sebutan tiga kata, Data, Pilah, dan Kasih. Dimana 'data' merupakan kerja organisasi untuk melakukan pendataan siswa kurang mampu dan berpreatasi.
Sedangkan 'pilah ' adalah memilah siapa saja siswa yang sudah didata itu yang belum mendapat bantuan pendidikan seperti bantuan dari PKH, PIP dan bantuan pendidikan lainnya. Berikutnya ' kasih' adalah aksi dari organisaai untuk validitas data langsung kelapangan secara door to door diserahkan bantuan.
Adapun bentuk bantuan yang telah disalurkan menurut Romi, untuk siswa tingkat SD. Ke depan dalam jangka menengah baru melirik siswa tingkat SMP dan terakhir tingkat SLTA. Adapun bentuk bantuan yang diberikan antara lain baju seragam, sepatu, alat tulis, buku, tas dan lainnya.
Peringatan hari Lahir GPP-SS ke-1 tahun ini, terlaksana berkat sumbangsih dari berbagai pihak, terutama Bank Nagari yang menjadi Sponsor Utama.
"Sedangkan rangkaian kegiatan Harlah ini dimulai dengan Pemotongan Tumpeng (Nasi Kuning) oleh Bupati Solok Selatan, Penerbangan Balon Gas, dan Kunjungan ke ruang kerja Sekretariat GPP-SS," demikian Romi Putra Hasan. AA
Komentar