Penulis: Lex/shintia | Editor: Medio Agusta

PADANG PANJANG - Dengan antusiasme masyarakat yang sangat tinggi untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19, Kota Padang Panjang menduduki peringkat enam nasional. Hal ini dikatakan Menteri Perekonomian, Airlangga Hartarto saat Evaluasi, dan Pembahasan Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Diperketat, dan PPKM Darurat, Sabtu (17/7) melalui Zoom Meeting.

"Ini merupakan berita yang sangat menggembirakan bagi kita. Atas kerja sama tim di lapangan dan kesadaran warga yang tinggi, capaian vaksinasi kita berada di peringkat enam nasional. Untuk mencapai ini, sangat tidak mudah," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang Panjang, Drs. H. Nuryanuwar, Apt., M.Kes., M.M.

Capaian vaksinasi Padang Panjang berada pada angka 39.84%. Capaian tertinggi diraih Kota Manado dengan angka 76.86%.

Baca Juga

• Obati Kerinduan, Naga-Ri Terus Jalani Silaturahim dengan Warga Padang Panjang
• Info untuk Warga Padang Panjang, Pemko akan Gelar Salat Idulfitri di Lapangan Bancalaweh
• Lebih Murah dari Harga Pasaran, Warga Padang Panjang Antusias Belanja di GPM
• Warga Padang Panjang Jangan Mudah Terpancing Hoax Soal Gunung Marapi
• Ribuan Warga Padang Panjang Tumpah Ruah ke Jalan Ikuti Aksi Damai Bela Palestina

Nuryanuwar berharap, dengan capaian vaksinasi ini, Padang Panjang bisa keluar dari status PPKM darurat.

Seperti diketahui, Padang Panjang menggenjot pelaksanaan vaksinasi bekerja sama dengan semua pihak.

Dibukanya gerai vaksinasi presisi, layanan vaksin di Markas Koramil 01/PP, pelayanan di OPD dan diadakannya Layanan Vaksinasi Kelurahan dengan total 10 hari untuk tahap 1, disambut antusias oleh masyarakat.

Hal inilah yang membuat capaian vaksinasi Padang Panjang tertinggi di Sumbar dan peringkat enam di Indonesia. (Lex/shintia)