Penulis: RND/Je | Editor: Medio Agusta

PAINAN - Sebuah jembatan permanendi Nagari Binjai Tapan, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) yang ambruk akibat banjir bandang 3 bulan lalu mulai diperbaiki pemerintah.

"Ya, pekerjaan perbaikan jembatan itu telah dimulai, Senin (26/7). Semoga pekerjaan perbaikan jembatan itu berjalan lancar dan bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat," kata Walinagari Binjai Tapan, Jamirus, Senin (26/7).

Menurutnya, keberadaan jembatan itu sangat penting bagi masyarakat sebagai sarana untuk mobilisasi hasil pertanian dan transportasi. Diterjang banjir bandang tiga bulan lalu mengakibatkan jembatan itu ambruk dan tidak bisa dilewati oleh masyarakat.

Baca Juga

• Pemkab Pessel Siapkan Bayang Jadi Kawasan Agrowisata
• Pemkab Pessel Optimalkan Pembangunan Bidang Keagamaan
• Pemkab Pessel Fokus Kembangkan Program Nagari Mandiri Pangan
• Pemkab Pesisir Selatan Tampung Permintaan Pedagang untuk Renovasi Pasar Kambang
• Pesisir Selatan Tidak Ikut Event Tour de Singkarak Tahun 2021, Ini Alasannya!

"Kami atas nama pemerintah nagari dan masyarakat meminta pemerintah memperbaiki jembatan itu. Alhamdulillah, permintaan memperbaiki jembatan itu direalisasikan oleh pemerintah," katanya.

Dikatakan, sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan perbaikan jembatan, maka diberitahukan kepada masyarakat Nagari Binjai Tapan khususnya dan masyarakat Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan umum, untuk sementara jalan dialihkan ke jalan Pasar Baru.

Ia menambahkan, Nagari Binjai Tapan merupakan salah satu daerah yang rawan banjir bila musim hujan datang. Banjir yang terjadi selama ini telah merusak berbagai fasilitas umum seperti jembatan, dan merendam rumah masyarakat.

Kini telah dibangun pula oleh pemerintah sarana pengendalian banjir berupa batu jetyagar air sungai ketika musim hujan tidak lagi masuk ke pemukiman.

"Kami menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan semua pihak terkait yang telah menunjukkan kepedulian dalam melakukan upaya penanganan dan pengendalian banjir di Nagari Binjai Tapan," ucapnya. (RND/Je)