Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Masih bertambah lagi warga Bukittinggi yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus Covid 19 pada Senin (30/08/21) sebanyak 10 orang, namun pasien aktif terkonfirmasi positif covid menurun, karena hari itu juga dinyatakan 64 orang sembuh/selesai isolasi.
Keterangan Sekretaris Dinas kesehatan Kota Bukittinggi dr.Vera Maya Sari mengatakan, pada Senin (30/08/21) pasien covid 19 di Bukittinggi sembuh 64 orang, jauh lebih banyak dari penambahan kasus baru yang hanya 10 orang, nihil (0) orang yang meninggal.
Penambahan kasus baru 10 orang itu tersebar di Kecamatan GP 7 orang, di Kecamatan MKS 1 orang dan 3 orang di Kecamatan ABTB.
Baca Juga
- Pjs Wako Bukittinggi Bentuk Tim Terpadu Penegakan Tertib Sosial-Pencegahan Judi Online
- Untuk Memanjakan Wisatawan di Bukittinggi, Pjs Wali Kota Launching Info Wisata Berbasis Digital
- Pjs Wako Hani S Rustam Launching Portal TokoUMKM Bukittinggi
- Tingkatkan Kemampuan Literasi Anak, Kadivpas Sumbar Dwi Nastiti Launching E-Library Di LPKA
- Pemko Bukittinggi Gelar Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima
Dengan meningkatnya jumlah pasien covid yang sembuh 64 orang, kasus aktif sekarang menurun menjadi 229 orang, terdiri dari 17 orang dirawat dan 212 orang isolasi mandiri. Total jumlah warga Bukittinggi yang terkonfirmasi positif covid 19 sejak mulai pandemi Maret 2020 mecapai 4210 orang, meinggal 91 orang dan sembuh 3890 orang, tinggal yang masih positif 229 orang, rincinya
Lebih lanjut Sekretaris Dinas Kesehatan Bukittinggi menjelas, penyebaran virus covid 19 ini, tidak bisa dianggap enteng, percaya atau tidak, virus coid 19 ini menyerang siapa saja yang nengabaikan Protokol kesehatan, mengabai penerapan 6M,( memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas dan mengikuti vaksin)
Hanya dengan disiplin menerapkan 6 M itulah, bisa memutus matarantai penyebaran virus covid 19.
Bila masih ada yang mengabaikan penerapan 6M itu, maka virus covid 19 itu akan terus menyebar dari orang ke orang yang mengabaikan prokes tersebut.
Busa saja kita yang mengabaikan prokes itu menyebarkannya kepada keluarga dan orang oranr terdekat dengan kita, terang dr Vera.
Untuk itu, kuncinya ubtuk keluar dari pandemi covid 19 ini, ganyalah dengan meningkatkan herd immunity kelompak, dengan penerapan projes dengan ketat.
Tidak bisa di tawar tawar lagi dalam pelaksanaan prokes itu, kalau kita semua ingin cepat virus covid ini berlalu dari bumi pertiwi ini, ungkap Sekretaris Dinkes Bukittinggi itu.
( Yus).
Komentar