Penulis: harris/lex | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG PANJANG - Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano mengajak para pemuda yang tergabung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dapat berproses menjadi pemimpin di tengah masyarakat. Hal tersebut diungkapkannya saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD KNPI Kota Padang Panjang, Sabtu, (4/9), di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota.
Kepemimpinan yang dimaksud ialah kepemimpinan yang mau berkorban. "Pengorbanan bagian dari proses yang tidak mudah. Sama seperti kita belajar. Kepemimpinan adalah proses. Jadi harus ditanamkan dari usia dini. Makin tak acuh sejak dini, akan berpengaruh ketika dewasa nanti," katanya.
Fadly turut mengimbau para pemuda di KNPI dapat memberi manfaat di tengah masyarakat meski di lingkungan kecil sekalipun. "Jangan menjadi pemuda yang egois, memikirkan diri sendiri. Tetapi jadilah pemuda yang peduli, memikirkan masyarakat bangsa dan negara, sehingga pembelajaran disetiap kegiatan KNPI akan berdampak ke depannya," lanjutnya.
Baca Juga
- Pj Wako Padang Panjang Resmikan Beberapa Fasilitas Baru di Masjid Nurul Iman Silaing Atas
- Pj Wako Padang Panjang Tinjau Progres Perbaikan Jalan Lubuk Mata Kucing dan Jembatan Tanjung
- Pj Wako Padang Panjang Minta Sinergitas Lintas OPD Turunkan Angka Kemiskinan
- Pj Wako Padang Panjang Paparkan Inovasi Unggulan dalam Innovative Government Award 2024
- Jelang Bertanding ke Tingkat Nasional, Pj Wako Padang Panjang Jamu Rombongan FASI Sumbar
Menurutnya, bila dari dini sudah membina menjadi pemimpin yang berkorban, peduli, merasakan keluh-kesah masyarakat, serta baik di tengah masyarakat, maka aura kepemimpinan itu akan muncul dengan sendirinya.
"Pengalaman tidak akan berbohong. Proses tidak akan mengkhianati hasil. Jadi inilah alasan pentingnya KNPI, khususnya KNPI Kota Padang Panjang untuk betul-betul hadir bagi pemuda-pemudi di Padang Panjang. Selamat menjalankan rakerda sebagai suatu rangkaian yang mesti dijalani," katanya.
Sementara itu, Sekretaris KNPI Provinsi Sumbar Marta Suhendra, M.Pd menyampaikan, rapat kerja bertujuan untuk menyusun program kerja selama tiga tahun kepengurusan. "Program kerja wajib dirumuskan satu kali satu periode. Kalau tidak berarti melanggar AD/ART. Laksanakan AD/ART dengan baik, sebagai tanggung jawab dan amanah organisasi. KNPI merupakan labor pengkaderan. Mereka yang berproses di KNPI nantinya akan siap menjadi pimpinan," sebutnya.
Ketua Majelis Pertimbangan Internal (MPI) DPD KNPI Kota Padang Panjang, Dodo Fernando mengatakan, melalui rakerda dituntut menghasilkan program untuk menyukseskan kegiatan kepemudaan. Diakuinya, banyak pengorbanan ke depannya, lantaran tahun 2021 dihadapkan pada Covid-19. Namun dirinya mengingatkan KNPI Kota Padang Panjang dapat membangkitkan kiprah kepemudaan dan memberikan kreativitas yang lebih.
Ketua DPD KNPI Kota Padang Panjang, Andi Arianto mengatakan meski dihadapkan pada keterbatasan anggaran pihaknya akan terus bergerak dan tidak patah semangat. "Kami terus bergerak dan tidak patah semangat. Saya meminta kerja sama kepada Bung dan Nona merealisasikan program KNPI," pungkasnya. (harris/lex)
Komentar