Tiada Hari Tanpa Kegiatan Vaksin Di Polres Lima Puluh Kota

Penulis: Yusrizal | Editor: Medio Agusta

LIMA PULUH KOTA - Untuk mencapai pembentukan herd immunity, Polres Limapuluh Kota menggenjot pelaksanaan Sumbar Sadar Vaksinasi Covid-19, tiada hari tanpa kegiatan Vaksinasi covid -19 di wilayah hukum Polres Limapuluh Kota.

Bahkan, masing masing Polsek di target 500 orang perhari mendapatkan vaksin covid-19, ujar Kapolres Limapuluh Kota AKBP Trisno Eko Santoso S.I.K, melalui Waka Polres Limapuluh Kota, Kompol Russirwan, SH kepada media ini di sela sela memantau pelaksanaan gebyar vaksinasi covid-19 di Aula Insan Cendekia Boarding Schol ( ICBS) Jorong lubuak Limpato Nagari Tarantang Kecamatan Harau, Kab. Lima Lima Puluh, didampingi unsur pimpinan ICBS, Senin (8/11/2021).

Menurut Kompol Russirwan, SH, dalam pelaksanaan Gebyar Sumbar Sadar Vaksin ( Sumdarsin), gencar dilaksanakan dengan berbagai kegiatan pendukung agar lebih menariknya kegiatan tersebut bagi masyarakat, mulai dari pemberian door prize sampai dengan layanan pembuatan SIM masal di lokasi vaksin, seperti yang dilakukan di Nagari Taram Sabtu, 06 November 2021. Dengan adanya kegiatan pendukung itu, masarakat menjadi antusias mengikutinya, ujar Russirwan SH yang akrab dipanggil Ayah itu.

Baca Juga


Dikatakannya, Dalam layanan pembuatan SIM massal di Nagari Taram, petugas hanya melayani masyarakat yang sudah pernah vaksin dengan cara menunjukan sertifikat vaksin, bagi masyarakat yang akan membuat SIM belum pernah divaksin, maka petugas mengarahkan untuk melakukan vaksin terlebih dahulu di lokasi yang sama.

Gencarnya pelaksanaan Gebyar Vaksinasi covid ini adalah untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19,serta untuk membentuk herd immunity.

Terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity itu, merupakan suatu keharusan dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19, disamping tetap melaksanakan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang ketat.

Meskipun saat ini kecenderungan terpaparnya oleh virus Covid-19 sudah mulai melandai, " kita tidak boleh lengah dan sangat tidak pantas menunjukan euforia, kegembiraan yang berlebihan, sehingga mengabaikan Prokes Covid-19 dan apabila lengah atau mengabaikan protokol kesehatan, hal ini akan mengancam terjadi gelombang ketiga peningkatan kasus covid-19 ditengah masyarakat. Makanya vaksin dan protokol kesehatan Covid-19 adalah merupakan satu kesatuan yang saling menopang dalam rangka membentengi diri, keluarga, orang-orang dekat, dan masyarakat sekitar kita" , ungkap ,Waka Polres..

Waka Polres juga menjelaskan, kendala yang dihadapi saat ini untuk meningkatkan capaian terhadap sasaran, karena sebagaian masarakat kurang bijak menyikapi berita berita hoax tentang program vaksinasi di Medsos.

Untuk itu Waka Polres menghimbau dan mengajak,

" Ayo...vaksin sanak saudara semua Vaksin sehat dan halal, ajak keluarga,masarakat lingkungannya untuk mengikuti vaksinasi covid-19, dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 di wilayah hukum Polres Limapuluh Kota," ajaknya.

Sementara Pimpinan ICBS Harau, Ihsan ahmad Mengatakan, dari 1.700 orang lebih santrinya di ICBS Harau, 1.200san orang telah divaksin dosis 1 dan 2.

Gebyar vaksinasi covid-19 di ICBS ini telah dilakukan sejak 5 September 2021 lalu untuk dosis 1 dan tahap kedua pada10 oktober 2021 untuk dosis ke 2 bagi yang telah dapat dosis 1 dan dosis 1 bagi yang baru.

Sedangkan gebyar Sumdarsin yang dilaksanakan Senin(8/11) ini sudah yang ketiga kalinya di gelar di Aula ICBS ini, juga untuk dosis 1 bagi yang baru dan dosis ke 2 bagi yang telah dapat sosis 1.

Semua santri yang divaksin itu telah mendapat izin dari orang tua santri

Akan ada tahap ke 4 pelaksanaan gebyar vaksinasi di ICBS ini, karena masih ada kurang lebih 500san orang lagi santri ICBS yang belum di vaksin, sementara persaratan untuk bisa PTM secara pool, seluruh siswa telah mengikuti vaksinasi covid-19, dan ini yang akan kita tuntaskan dengan meyakinkan wali santri bahwa vaksin yang diberikan kepada para santri disiapkan oleh pemerintah, diberikan gratis, aman bagi tubuh dan halal, tidak perlu diragukan lagi, ujar Ihsan.

Menurut Ihsan, karena santrinya sebagian besar berasal dari luar Luhak Limopuluah, ada yang dari luar negeri seperti jepang dan kuwait dan dari berbagai kota dan kabupaten di tanah air,sehingga sosialisasinya dilakukan via telp, ungkap Ihsan.

Sementara tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang berjumlah 125 orang lebih, sudah di vaksin semua, yang belum itu yang sedang hamil serta yang punya penyakit bawaan,sehingga belum di wajibkan untuk di vaksin, tambahnya.

Suksesnya vaksinasi covid-19

#terwujudnya herd immunity

#tetap melaksanakan protokol kesehatan covid-19

#semoga ekonomi pulih kembali.

#PTM terlaksana dengan pool

( Yusrizal).

Loading...

Komentar

Berita Terbaru