Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
LUBUKBASUNG - Capaian target vaksinasi covid-19 di Kabupaten Agam, Propinsi Sumatera Barat, masih di bawah 50 persen dan berada pada posisi nomor 18 dari 20 Kabupaten/Kota yang ada di Sumatera Barat untuk vaksin 1 ( 38,12%) persen, dan nomor 17 di Sumbar untuk vaksin ke 2 ( 20,24%) pada kondisi 4 Desember 2021.
Melihat angka capaian vaksinasi covid-19 di Kabupaten Agam itu, agaknya Satgas penanganan virus Covid -19 setempat perlu menggenjot lagi capaian target sasaran,agar pembentukan herd immunity atau kekebalan kelompok masarakat Agam bisa terbentuk.
Menjawab keterlambatan pencapaian minimal 70 % dari populasi warga Agam sudah tervaksin, Satgas penanganan covid-19 Kabupaten Agam telah menggenjot pelaksanaan vaksinasi tersebut.
Baca Juga
- Pemko Payakumbuh Launching Posyandu Integrasi Layanan Primer Sekaligus Pin Polio
- Pemkab Lima Puluh Kota Dukung Pelaksanaan Program Pekan Imunisasi Nasional Polio 2024
- Dispangtan Padang Panjang Tuntaskan Vaksinasi Rabies Gratis di Seluruh Kelurahan
- Mulai Senin, Dispangtan Padang Panjang Kembali Gelar Vaksinasi Massal Rabies
- Jelang Keberangkatan CJH, Dinkes Padang Panjang Berikan Suntik Vaksin Meningitis
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam dr.Hendri Rusdian ,M.Kes, mengatakan
Untuk mempercepat pencapaian target sasaran vaksinasi covid-19 di Kabupaten Agam, Satgas Covid-19, telah melakukan berbagai langkah strategis.
Menurutnya, langkah atau upaya yang telah dilakukan Satgas Covid-19 itu, adalah dengan melakukan pekan Vaksinasi covid-19, Derap Vaksinasi Covid19, Gebyar Sumdarsin covid-19, dan Vaksinasi ke Jorong-Jorong setiap hari serta Kerjasama dengan Lembaga yang ada, jelas dr.Hendri Rusdian kepada Media ini,Senin,(13/12) di Lubuakbasung.
Dari beberapa upaya yang telah dilakukan itu, katanya, telah berhasil meningkatkan pencapaian sasaran. Tercatat sudah 192.252 orang telah di vaksin (45,15%) dari target sasaran 425.752 orang untuk vaksin dosis 1, dan 21,49% persen atau 91.454 orang untuk vaksin dosis 2, serta 86,35 % persen capaian dosis 3.
Data ini keadaan per 11 Desember 2021, dan angka ini akan terus bergerak naik, karena setiap hari ada kegiatan vaksinasi di nagari nagari serta jorong jorong, jelas dr.Hendri Rusdian.
Dikatakannya, dari 425.752 orang target sasaran itu, tersebar pada 23 Puskesmas yang ada di Kabupaten Agam . Target yang terbanyak berada di wilayah kerja Puskesmas Lubuak Basuang yaitu 49.289 orang, dan yang paling sedikit di wilayah kerja Puskesmas Muaro putiah.
Dari 23 Puskesmas yang ada di Kabupaten Agam sebagai ujung tombak suksesnya pelaksanaan vaksinasi ini, capaian yang tertinggi itu di wilayah kerja Puskesmas Kapau Kecamaran Tilatang Kamang yaitu sudah 85% persen ( 6.661) orang dari 7.834 orang target sasaran untuk dosis I dan 3481 orang (44,6%) persen dosis II.
Sementara capaian terendah di Kabupaten Agam berada di wilayah kerja Puskesmas Matur Kecamatan Matur, sampai 11/12/2021, baru 17,7% persen dosis I dan 7,5% persen dosis II, rinci dr.Hendri Rusdian ketika ditanya.
Lebih lanjut Kadis Kesehatan Menjelaskan, di Kabupaten Agam Saat ini tidak ada pasien terkonfirmasi Covid-19 yang menjalani perawatan, baik di rumah sakit maupun yang menjalani isolasi mandiri.
"Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Agam sudah tercatat nihil", katanya.
Kendati demikian, dr. Hendri Rusdian, M.Kes, masih mengingatkan masyarakat agar tetap waspada, kemungkinan masih ada penularan virus corona. Untuk itu masyarakat diminta untuk tidak mengendorkan penerapan protokol kesehatan, katanya.
"Kita harus tetap waspada, terus terapkan prokes Covid-19 dan ikuti program vaksinasi bagi yang belum, saat ini kita masih terjebak di level III PPKM," ungkapnya.
Pihaknya memperkirakan risiko terjadinya penularan Covid-19 masih ada, mengingat virus Corona saat ini yang terus mutasi.
Kita khawatir pada saat libur akhir tahun nanti, jika masyarakat tidak mengurangi mobilitas, resiko potensi penularan bisa kembali meningkat, jangan mengabaikan prokes, tetaplah mematuhi protokol kesehatan, himbaunya.
(Yus)
Penulis: Yusrizal.
Komentar