Webinar FBS UNP: Tingkatkan Eksistensi Bahasa dan Seni dengan Penguasaan Teknologi

Penulis: MR | Editor: Medio Agusta

PADANG - Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang menyelenggarakan Webinar Dampak Globalisasi terhadap Pendidikan dan Kebudayaan pada Jumat (17/12) secara virtual. Webinar ini diikuti oleh mahasiswa dan dosen di Sumatera Barat. Narasumber webinar ini adalah Drs. Esy Maestro, M.Sn. dan Puja Asrita Fendra (mahasiswa Program Studi Pendidikan Sendratasik).

Pada kesempatan itu, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang, Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. dalam sambutannya menyampaikan bahwa era globalisasi dengan kemajuan teknologi digital pada masa kini tentulah berdampak terhadap pendidikan dan kebudayaan lebih khusus terhadap bahasa dan seni.

"Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang diharapkan dapat menguasai teknologi digital dan dimanfaatkan secara positif untuk kreativitas dalam bidang bahasa dan Seni," tambah Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum.

Baca Juga


Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. mendorong mahasiswa untuk meningkatkan karya dan kreativitas bidang bahasa dan seni dengan memanfaatkan teknologi digital tetapi tetap menjadi generasi yang tidak tercerabut dari akar budaya kita.

Narasumber webinar Drs. Esy Maestro, M.Sn. menjelaskan bahwa proses globalisasi adalah proses kehidupan yang serba luas dan tidak terbatas sehingga pengaruhnya dapat mengubah tatanan kehidupan berbangsa dalam berbagai aspek.

"Kemajuan teknologi komunikasi, telepon seluler, televisi, satelit yang berdampak terhadap proses globalisasi dan akan menuju kepada suatu keseragaman," tambah Drs. Esy Maestro, M.Sn.

Lebih lanjut kata Drs. Esy Maestro, M.Sn., dalam bidang seni, misalnya, kegiatan berkesenian untuk pertunjukan musik atau kesenian bisa diadakan dari berbagai negara dalam satu pertunjukan.

Namun demikian kata Drs. Esy Maestro, M.Sn., globalisasi memang berdampak baik secara positif maupun secara negatif terhadap tatanan kehidupan di Indonesia sehingga kita harus hati-hati menggunakan kemajuan kebudayaan luar dalam kehidupan kebudayaan kita. (MR)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru