Penulis: Medio Agusta
Padang Aro, Widyaswara Indonesia Solok Selatan melaksanakan Pergelaran Seni. Kegiatan yang dikemas oleh masing-masing mahasiswa tersebut dilaksanakan di aula kampus tersebut, Kamis (27/1/2022).
" Jadikan ivent pagelaran ini sebagai motivasi dalam membangun karakter diri mahasiswa menuju tempat pengabdian," kata Madra Eka Putra,SE mewakili Ketua Yayasan WI Solok Selatan, saat membuka kegiatan tersebut.
Selanjutnya atas nama yayasan pihaknya mengucapkan terimakasih pada semua mahasiswa dan dosen pengampu yang telah sukses mempersiapkan kegiatan, hingga bisa terlaksana.
Pegelaran pentas seni yang merupakan kegiatan rutin dan dalam pelaksanaan yang kesekian kalinya itu, Mandra juga berharap pada mahasiswa yang tampil akan dapat melaksanakan pegelaran dengan baik dan mendapat nilai yang terbaik juga," harapnya.
Kedepan, pihak Yayasan WI akan merencanakan untuk pelaksanaan pegelaran tidak lagi di area kampus, tetapi dapat juga dilaksakan di area terbuka atau di gelanggang umum lainnya di daerah ini. Hal tersebut selain untuk ajang penguatan mental mahasiswa sekaligus sebagai ajang promosi kampus," harap Mandra.
Sementara itu Dosen Pengampu, Rezi Susanto,S.Sn. M. SN, menjelaskan bahwa pegelaran ini adalah bagian dari kegiatan perkuliahan. Artinya penampilan para mahasiswa yang beberapa menit itu akan menjadi nilai untuk mata perkuliah seni.
Pihaknya bersama dosen mata kuliah seni lainnya, Fitriani,S. Pd. M. SN sangat berharap pada mahasiswa yang tampil akan berhasil.
" Percuma mengikuti kuliah sekian bulan dan latihan untuk pergelaran yang menelan biaya sangat mahal, gagal disebabkan saat tampil di pegelaran ini tidak serius dan hanya butuh waktu beberapa menit ini," jelas Rezi.
Rezi juga mengapresiasi para mahasiswa yang sudah mempersiapkan diri untuk tampil di pegelaran ini. Meski mereka tidak muda lagi, malah sudah berkeluarga. Namun semangat dalam mempersiapkan diri untuk tampil jelang pegelaran seni ini terlihat sangat tinggi.
Diakuinya, bahwa tujuan mata kuliah ini adalah untuk pengembangan bakat dan minat bagi mahasiswa yang dapat dipergunakan nantinya saat menjadi guru.
Mengatur orang seni memang tidak mudah, namun ketika sudah berbicara dengan mengedapan seni, maka semuanya akan dapat terwujud dengan baik, walau harus membutuhkan pemahaman yang sangat tinggi tentang seni itu sendiri.
" Semoga hasil penilaian pegelaran seni ini akan dapat memotivasi dalam membangun karater para mahasiswa dalam mengabdi lebih baik lagi, bagian dari membangun potensi ragam budaya daerah," pungkas Rezi.
Ditempat terpisah Ketua Yayasan Widyaswara Indonesia Solok Selatan, Eva Suryani, S. Ip. MM, mengapresiasi seluruh warga kampus, khususnya mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan, yang melaksanakan pegelaran seni pada tahun ini. Kedepan semoga kegiataan ini akan terus berlanjut, meski pada tahun kemaren gagal dilaksanakan karena kondisi wabah pendemi covid-19.
Selain itu, pihaknya juga berharap, akhir dari pegelaran seni ini tidak saja akan menjadi tujuan untuk nilai mata perkuliahan, akan tetapi juga dapat membangun potensi mahasiswa, khususnya di bidang seni. Serta menjadi bagian dalam membudayakan beragam seni dilingkungan kampus.
" Pegelaran ini, diharapkan dapat juga membangun mental dan sekaligus pengembangan diri bagi mahasiswa yang melaksanakan," harap Eva.
Sementara itu, kegiatan pegelaran seni dilaksanakan oleh 9 kelompok dari Mahasiswa PGSD Semester III dan PGPAUD Semester V, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Widyaswara Indonesia Solok Selatan. AA
Komentar