Penulis: YULI GUSLINDA | Editor: Marjeni Rokcalva

makan makanan pedas, saat ini sangat diminati berbagai kalangan. Apalagi hidangan pedasnya berupa mie yang dicampuri cabai yang telah diolah pedagangnya.

Sajian khas itu, salah satunya dapat dinikmati di outlet Mie Bangcat. Berada di Kelurahan Ekor Lubuk, Kecamatan Padang Panjang Timur, outlet ini menempati tempat kecil yang memuat empat meja untuk melayani para pembeli. Lokasinya berada di pinggir jalan lintas Padang Panjang-Batipuah, tak jauh dari Simpang Gunuang.

Andi, owner Mie Bangcat, mengaku di awal-awal ia membuka usaha ini, memang susah mencari pelanggan. Namun seiring berjalannya waktu, sudah ada beberapa pelanggan tetap yang membeli racikan mie pedasnya.

"Alhamdulillah berkat usaha dan keyakinan, mie pedas kami menjadi salah satu kuliner yang disukai warga. Kendati lokasinya tidak di pusat kota, banyak juga pemesannya dan setiap hari habis terjual," katanya.

Mie Bangcat memiliki beberapa varian pedas. Di antaranya Super Hot Plus, Hot Plus, Medium Plus, Medium, Easy Plus, Easy dan Original. Semuanya dibanderol seharga Rp 8 ribu/porsi. Jika mau ditambahkan topping berupa nugget, sosis dan telur, hanya tinggal menambah Rp 3 ribu saja.

"Rasa pedas ini, selain selera, kenikmatan menyantap makanan pedas ini, juga mengundang rasa penasaran untuk mencobanya," sebut Andi.

Dikatakan Andi, Wali Kota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano beberapa waktu lalu, juga pernah singgah menikmati sensasi pedas Mie Bangcat ini.

"Rasanya enak. Pedasnya mantap. Harus dicoba, jangan sampai tidak. Saya sangat mendukung sekali kaum milenial bisa membuka usaha seperti ini," kata Wako Fadly saat itu.

Andi berharap, ke depan jualannya ini bisa menjadi salah satu mie yang ternama dan benar-benar menjadi kuliner yang disukai masyarakat luas.