Penulis: Medio Agusta
Padang Aro, Suka cita di peringatan 17 tahun berdirinya Kampus Widyaswara Indonesia Solok Selatan pada tahun ini, lebih dominan melaksanakan kegiatan bakti sosial, pengabdian masyarakat serta membangun komunikasi dengan kelompok seni dalam rangka mendukung pelestarian kesenian tradisi daerah.
" Sedikitnya ada 5 kegiatan yang dilaksanakan pada Dies Natalis Widyaswara Inonesia Solok Selatan ke XVII pada tahun ini. Empat diantaranya kegiatan bakti sosial dan pengabdian masyarakat," jelas Ketua Pelaksana Peringatan 17 tahun WI Solsel, Desri Yet Novita disela-sela kegiatan lomba randai di halaman kampus tersebut, Sabtu (12/2/2022).
Kegiatan pertama mulai Senin sampai Kamis (7-10/2/2022) adalah pengabdian masyarakat dengan melaksanakan anjangsana dan berbagi sembako dengan anak-anak disabilitas dari keluarga kurang mampu yang ada di Solsel.
" Sedikitnya ada 22 orang anak penyandang Disabilitas dari sebelas nagari di daerah ini yang baru bisa kita sambangi untuk bersilaturahmi dan berbagi sembako, " tambah Desri Yet Novita.
Dipilihnya kegiatan anjangsana dan berbagi dengan anak Disabilitas, menurut Yet adalah sebagai wujud kepedulian kampus WI Solsel dengan lingkungan masyarakat.
" Kita menyadari, sebagai manusia normal dan telah mengecap bangku kuliah, sudah saatnya melihat pada adik-adik kita, saudara-saudara kita yang tidak sempat untuk mengecap pendidikan karena keterbatasan mereka," katanya
Maka kegiatan ini adalah sebagai wujud pengabdian mahasiswa kemasyarakat dengan memotivasi para saudara kita yang Disabilitas untuk terus optimis dalam menjalani kehidupan ini.
Kedepan tentu kita akan lebih banyak lagi mengunjungi dan berbagi dengan anak-anak bangsa yang penyandang Disabilitas didaerah ini. Hal tersebut tentu disesuaikan dengan kondisi keuangan dan dukungan yang diberikan pada panitia penyelenggara oleh berbagai pihak.
Pada tahun ini, semua bantuan sembako adalah sumbangan dari mahasiswa, dosen dan pihak yayasan WI Solsel.
Kegiatan kedua menurut Yet, adalah pelaksanaan Bintang Cerdas tingkat SMA/SMK/MAN se-Solok Selatan dan kegiatan Donor Darah, pada hari Jumat (11/2/2022).
Kegiatan tersebut, sebanyak 80 orang peserta lomba Bintang Cerdas, dengan menghasilkan tiga orang pemuncak, juara 1, 2 dan juara tiga. Hebatnya, ketika pemuncak tersebut berasal dari siswa MAN 1 Solok Selatan.
Sementara itu kegiatan Donor Darah, hanya baru bisa menghasilkan 5 kantong darah. Hal tersebut disebabkan banyaknya pendonor yang tidak bisa melaksanakan, setelah diperiksa kesehatannya.
Namun rangkaian kegiatan tersebut terlaksana dengan baik, aman dan tetap menerapkan prokes, " pungkas Desri Yet Novita.
Ditempat terpisah, Ketua Yayasan Widyaswara Indonesia Solok Selatan, Eva Suryani, S.Pi., MM. menambahkan, kegiatan yang dilaksanakan oleh panitia Dies Natalis WI Solsel ke XVII tahun, penuh dengan kesederhanaan, namun lebih meriah dan menyentuh pada semua lini masyarakat.
Diharapkan kegiatan tersebut akan menjadi jembatan hati bagi warga kampus dengan seluruh masyarakat didaerah ini.
Kedepan, tinggal kita berharap dukungan dan suport dari Pemerintah Daerah pada WI Solsel sebagai bagian yang turut membangun bersama-sama Sumberdaya Manusia di daerah ini," harap Eva. AA.
Komentar