Penulis: D | Editor: Marjeni Rokcalva
PASAMAN BARAT - Berita duka menyelimuti relawan pasca Gempa 6.2 SR di Pasaman Barat pada Jum'at (25/5). Kali ini, seorang relawan gempa bumi asal Kota Padang, Putra Dwi Wahyu, meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Senin (28/2) malam.
Berdasarkan informasi di lapangan, sebelum meninggal dunia relawan itu diketahui sedang bertugas melakukan menyalurkan bantuan ke daerah Kajai Kecamatan Talamau, Pasaman Barat.
Korban sejak dinaikkan ambulance sampai ke Rumah Sakit Yarsi almarhum tidak sadarkan diri, pihak medis yarsi mengatakan jantungnya sudah tidak berdetak, namun dokter tetap melakukan rangsangan dengan berbagai alat medis.
Baca Juga
- Pemko Bukittinggi Rekrut 1000 Relawan untuk Sukseskan Pedati ke-13 Tahun 2023
- Bupati Pasbar: Terimakasih Kepada Seluruh Relawan Kemanusiaan
- Pertamina Foundation Bentuk Komunitas Relawan untuk Penanggulangan Bencana
- 15 Relawan Padang Panjang Dilepas Wawako Asrul ke Pasaman
- Labor FK Unand Kekurangan Dana Periksa Sampel Covid-19, Relawan Galang Dana
Sementara itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat menyampaikan duku mendalam atas meninggalnya seorang relawan yang telah mengabdi dan berjuang dalam membantu masyarakat Pasaman Barat untuk penanganan gempa.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat mewakili Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Barat melepas jenazah relawan kemanusiaan yang telah berjuang untuk membantu di Pasaman Barat. Pemda Pasbar dan masyarakat juga mengucapkan turut berduka sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum yang sedang berjuang membantu korban gempa di Pasbar," ungkap Sekretaris Daerah Pasaman Barat Hendra Putra, Senin (28/2) malam saat melepas jenazah Putra Dwi Wahyu dari Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat menuju Padang.
Hendra menambahkan, Pemda dan semua tim di Pasbar mengucapkan terima kasih atas pengabdian almarhum untuk Pasbar. Hendra berharap apa yang telah dilakukan almarhum untuk Pasaman Barat menjadi catatan amal ibadah di sisi Allah, karena meninggal saat berjuang demi kemanusiaan.
"Kami dari pemerintah daerah, bupati, wakil bupati dan jajaran serta masyarakat menitipkan salam kepada keluarga almarhum. insyaallah kami akan mengunjungi keluarga beliau, karena beliau juga sudah berjuang untuk kami di Pasbar," kata Hendra.
"Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan, semua amal beliau selama membantu korban gempa di bumi mekar Tuah Basamo ini mendapat pahala berlipat ganda disisi Allah," jelasnya. (D)
Komentar