Penulis: Medio Agusta
Padang Aro, Sudah saatnya seluruh masyarakat di 11 nagari yang ada di Kecamatan Sungai, Solsel mengenal dan mengetahuan keberadaan dari Badan Usaha Masyarakat Nagari (BUMNag) Bersama Alam Surambi Sungai Pagu, yang mengelolah dana eks PNPM tersebut.
Muaranya, BUMNag tersebut akan dapat dijadikan oleh masyarakat sebagai tempat untuk mendukung penguatan modal usaha yang sedang mereka lakukan. Sehingga perekonomian masyarakat akan lebih baik dan mereka akan terhindar dari pinjaman yang memberatkan masyarakat.
" Mengemban amanah sebagai Direktur MUMNag Bersama Alam Surambi Sungai Pagu yang baru, langkah pertama saya akan memperkenalkan BUMNag lebih luas lagi pada masyarakat. Sehingga masyarakat akan dapat memanfaatkan BUMNag sebagai tempat pekereditan usaha yang mereka lakukan, " kata Randika Admi Putra, SE, Selasa (15/3/2022).
Dipercayanya Randika Admi Putra menjadi Direktur BUMNag Bersama Alam Surambi Sungai Pagu untuk periode kerja 2022-2027 adalah hasil Musyawarah Antar Nagari (MAN) Khusus tahun 2022 yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Siti Hawa Jorong Lundang Pasir Talang Barat, Senin (14/3/2022).
Turut hadir saat itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Dinas Sosial PMD/N Solsel, Dausmaini, SKM, Tenaga Ahli Pendamping Desa Kabupaten Solsel, Hendri Bace, Kasi Pemerintahan Kecamatan diwakili Zainal, R, Dewan Penasehat BUMNag Bersama Alam Surambi Sungai Pagu, serta utusan dari 11 nagari yang ada di Kecamatan Sungai Pagu.
Lebih lanjut, Randika juga akan membangun usaha selain usaha yang selama ini sudah berjalan yaitu Simpan Pinjam Perempuan (SPP) secara berkelompok, yaitu menjadi penampung dan penjual hasil bumi atau hasil pertanian masyarakat, serta penyedia pupuk bersubsidi.
Bahkan, pinjaman perorangan untuk mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) atau usaha industri rumah tangga yang sudah dilaksanakan oleh masyarakat di Nagari se-Kecamatan Sungai Pagu.
Semua rencana usaha tersebut sudah dimasukkan dalam kajian usaha (Matrik Kerja) BUMNag untuk diusulkan pada Dewan Pembina. Bahkan sangat diharapkan sekali akan adanya penguatan modal dari seluruh nagari yang ada di Kecamatan Sungai Pagu," harap Randika yang didampingi Sekretaris BUMNag, Fitra Sari.
Ditambahkan Fitra Sari, sebetulnya pinjaman perorang tersebut sudah pernah dilakukan dimasa pengelolaan dana eks PNPM ini bernama Badan Kerja Antar Nagari (BKAN) pada tahun 2017 sampai 2020, usaha yang dilakukan tersebut pada umumnya gagal, maka mulai tahun 2020 tersebut pinjaman perseorangan di hentikan.
Kemudian sejak tanggal 29 Juli tahun 2021 dengan adanya Peraturan Bersama Wali Nagari (Permawanag) dan didukung dengan berbagai Peraturan Pemerintah lainnya, yang muaranya adanya pemberhentian pinjaman perorangan dari sumber dana SPP tersebut, " jelas Fitra Sari.
Ditempat terpisah, Kabid Pemberdayaan Dinsos PMD/N Solsel Dausmaini berharap dengan ditetapkannya Direktur Baru ( Rendi ) kami berharap bisa memajukan BUMNag Bersama kedepannya, melangkah dengan pasti tampa keraguan dengan berkerjasama yang baik dengan pengurus BUMNag yang lain nya.
Bisa membuat inovasi-inovasi untuk pengembangan peningkatan penghasilan BUMNag, dengan selektif dalam memverifikasi calon kelompok peminjam agar jangan timbul lagi masalah yang serupa dengan yang sebelum nya.
Setiap kegiatan BUMNag atau laporan perkembangan BUMNag Bersama diharapkan berkoordinasi dan menyurati atau memberi tembusan surat ke Dinsos PMD/N khususnya bidang Pemberdayaan Masyarakat sebagai OPD payung program BUMNag.
Bahkan berkoordinasi dengan Tenaga Ahli Pendamping Desa Kabupaten dan selalu meminta bimbingan juga sangat perlu, " harap Dausmaini. AA
Komentar