Penulis: Do | Editor: Medio Agusta
LIMA PULUH KOTA - Memasuki musim balimau sebelum bulan puasa, tingkat kunjungan ke objek wisata di Sumatera Barat meningkat drastis.Begitu juga Tingkat Kunjungan ke obyek wisata Lembah Harau di Kabupaten Lima Puluh Kota.Yang tingkat kunjungan nya meningkat tajam,atau petugas pintu masuk yang sudah disiplin memberikan tiket kepada setiap pengunjung yang masuk, sehingga tiket masuk sempat kosong beberapa jam,mulai pukul 15.30 Sabtu,(26/03), sampai pagi Minggu,(27/03)
Menurut petugas pintu masuk obyek wisata Lembah Harau mengatakan, tiket masuk di gerbang pintu masuk Lembah Harau sempat habis sejak pukul 15.40 Sabtu kemaren sampai minggu pagi.
Karena tiket tidak ada, kendati sudah diberitahukan petugas ke Dinas Parpora, kami tidak berani meminta retrebusi masuk kepada pengunjung,sehingga diakui petugas pintu masuk di pintu gerbang terjadi kebocoran pemasukan untuk PAD beberapa jam, mulai sore Sabtu sampai minggu pagi, jelas petugas pintu masuk yang merasa enggan di tulis namanya.
Baca Juga
- Youth Voluntary Camp di Lembah Harau, Latih Aktifis Muda Tawarkan Ide-Ide Baru
- Wisata Lima Puluh Kota Kembali Menggeliat Setelah Badai Pandemi Covid-19
- Dibuka Bupati Syafarudin Dt Bandaro Rajo , Sudahri Terpilih Sebagai Ketua Umum Perwanaliko
- Destinasi Wisata Unggulan Sumbar Siap Manjakan Pebalap Etape III Tour de Singkarak 2019
Kepala Disparpora Limapuluh Kota Desri Imam mengakui
" ini diluar dugaan kita tiket masuk obyek wisata Harau bisa habis, padahal menurut hitung hitungan berdasarkan pengalaman yang sudah sudah, rasa nya tiket Itu belum akan habis. Dan ini akan jadi bahan evaluasi bagi kami ke depan nya agar tidak terjadi hal yg sama di masa mendatang", katanya.
Disisi lain nya, " ini adalah kebanggaan bagi kami karna petugas kita atau tenaga THL yg kita tugaskan di tempat penjualan tiket telah melaksanakan aturan sesuai SOP yg telah kita buat, sehingga terjadi kehabisan tiket. Ini artinya setiap wisatawan yg masuk telah diberikan tiket sesuai jumlah orang nya dan setiap uang yg diterima juga sudah diberikab tiket sesuai dengan uang yg diterima oleh petugas.
Ini tentu nya kita sangat berterima kasih pada petugas kita yg telah melaksanakan tugas nya dengan baik," jelas Desri.
Lebih lanjut Desri mengungkapkan, tanda petugas pintu masuk telah beketja sesuai SOP, bisa kita lihat dari rata rata pemasukan uang untuk PAD daerah akhir akhir ini juga telah terjadi peningkatan, yang biasanya rata rata Rp 2 juta per hari dari hari senin sampai Jumat, sekarang rata rata telah diatas Rp 3 juta setiap hari nya.
Sementara pada sabtu minggu,biasanya rata rata hanya Rp 6 juta, sekarang sudah di atas Rp 9 juta, dan hari minggu biasanya Rp 9 juta sekarang hampir Rp 14 juta.
Ini hal yg sangat mengembirakan sekali, dimana PAD kita dari wisatawan yg masuk ke lembah harau akan meningkat pada masa masa mendatang, ujar Desri Optimis.
Ke depan nya kami akan cetak tiket masuk dalam partai besar agar tak terulang lagi hal yg sama.
Dan sekali lagi kita berterima kasih banyak pada petugas pintu masuk yang telah bekerja dengan baik dan bagus di gerbang dalam hal melayani tamu tamu kita yang datang berkunjung ke lembah Harau
Kebanggaan kita yang lain pada petugas kita yang telah kita tempatkan di gerbang adalah,mereka tidak berani memungut uang tanpa memberikan karcis.
Artinya mereka tak mau melakukan pungli.
Tentu terima kasih sekali lagi.
Ini sangat membanggakan sekali dan terima kasih kita sampaikan pada "pahlawan PAD" kita tersebut, ungkap Desri.
(Do)
Komentar