Penulis: andes/lex | Editor: Marjeni Rokcalva

PADANG PANJANG - Enam anggota kafilah Provinsi Sumatera Barat asal Kota Padang Panjang berhasil mengukir prestasi di ajang Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) XI Tingkat Nasional di Kota Palembang, Sumatera Selatan. Capaian prestasi ini, diumumkan pada acara penutupan yang dilangsungkan Ahad (27/3).

Keenam putra-putri Padang Panjang itu di antaranya Indah Khairunnisa yang menjadi juara 1 pada cabang Kaligrafi Putri, Marisa Ilfani (Juara 3 cabang Ceramah Putri TQA), dan Fauzan Ihsan Eka Putra (Juara 3 cabang Tahfidz Putra TQA).

Kemudian, Muhammad Hafidz Wetri Mudrison (Harapan 2 cabang Adzan tingkat Taman Kanak-Kanak Al Qur'an/TKA). Ahsanul Ma'rif (Harapan 2 cabang Tilawah), Kuntum Khaira Ummah (Harapan 3 cabang Tartil TPA).

Ketua Umum DPW Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sumatera Barat, Dr. Nurlizam, M.Ag kepada Kominfo menyampaikan, untuk FASI XI-2022 ini, Sumatera Barat mengutus 25 peserta dengan 13 cabang lomba putra dan putri. Ada juga grup, sehingga jumlah lomba yang diikuti semuanya ada 19. Dari 19 tersebut, Padang panjang mengutus 13 anggota kafilah di 10 lomba.

"Alhamdulillah, keberadaan kafilah Padang Panjang sangat diperhitungkan. Mulai dari jumlah keikutsertaannya yang menempatkan 10 lomba juga dari prestasi yang diraih," katanya.

Dikatakannya, dari hasil yang diperoleh ini, 90 persennya prestasi yang dibukukan Sumatera Barat berasal dari Padang Panjang.

"Saya selaku ketua umum DPW BKPRMI mengapresiasi yang sebesar-besarnya kepada kafilah. Terutama yang berasal dari Padang Panjang yang telah menyumbangkan prestasi dalam kegiatan FASI ini," ujarnya.

Pihaknya juga mengapresiasi dukungan dari semua pihak yang telah berkontribusi besar di FASI ini. "Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, kabag Kesra, panitia pelaksana, pengurus DPD BKPRMI Padang Panjang dan seluruh official dan pelatih yang telah bahu-membahu menyiapkan kafilah ini," katanya.

Sementara itu, Santy Andriani, orang tua Syaikh Muhammad yang meraih harapan 2 cabang Adzan menyampaikan rasa bangganya terhadap perjuangan putra tercintanya.

"Alhamdulillah, ummi dan abi Syaikh sangat bangga dan bahagia dengan prestasi Syaikh. Karena dia sudah memberikan semua daya, upaya dan doa terbaik

untuk menghadapi ajang ini. Masyaa Allah, Syaikh anak yang pantang menyerah dan gigih," ungkapnya.