Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Apapun keputusan Pemerintah tentang penetapan awal Ramadhan 1443 H harus kita hormati,karena methoda penetapan awal ramadhan sudah melalui sidang isbat,setelah dilakukan upaya melihat hilal pada sejumlah titik di wilayah Nusantara.
Sementara Muhammadiyah sudah merilis jauh hari sebelumnya,awal Ramadhan,Sabtu,(02/04). Bila awal ramadhan yang ditetapkan Pemerintah berbeda dengan Muhammadiyah, harus kita hormati, tidak perlu perdebatkan, ujar Asisten II Sekdko Bukittjbggi Supdria mewakili Wako Erman Safar di hadapan orang tua siswa SMAN 1 Bukittinggi yang hadir menyaksikan anaknya wisuda tahfisz alquran yang di gelar SMAN 1 Bukittinggi, di Aula sekolah tersebut, Kamis(31/03).
Pada kesempatan itu Wako Bukittinggi yang diwakili Supadria menyampaikan himbauan Walikota dalam menghadapi bulan suci Ramadhan 1443 H, agar menghormati kesucian bulan Ramadhan dan menghormati umat islam melaksanakan ibadah puasa dan ibadah lainnya selama bulan Ramadhan ini.
Baca Juga
- Pjs Wako Bukittinggi Bentuk Tim Terpadu Penegakan Tertib Sosial-Pencegahan Judi Online
- Untuk Memanjakan Wisatawan di Bukittinggi, Pjs Wali Kota Launching Info Wisata Berbasis Digital
- Pjs Wako Hani S Rustam Launching Portal TokoUMKM Bukittinggi
- Tingkatkan Kemampuan Literasi Anak, Kadivpas Sumbar Dwi Nastiti Launching E-Library Di LPKA
- Pemko Bukittinggi Gelar Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima
Selain itu, Wako juga menghimbau masarakat untuk meramaikan mesjid, tingkatkan rasa kepedulian sosial dan rasa kebersamaan dengan Menghormati orang yang berpuasa dengan mengajak tidak berjualan nasi disiang hari.
Wako juga menghimbau pengusaha rumah makan,restoran tidak membuka usahanya pada siang hari. Bukan tidak boleh berdagang, tetapi jangan dari pagi, boleh berjualan mulai sore pukul 15.00.
Jangan ada yang berusaha membuka warung kelambu di pasar, karena warung kelambu ini ditertib tahun Pemko Bukittinggi,ujar Supadria.
( Yus).
Komentar