Penulis: Eko | Editor: Marjeni Rokcalva
DHARMASRAYA - Dalam bentuk kepedulian dan aksi sosial dalam bulan Ramadan, puluhan mahasiswa dalam Aliansi Eksekutif Mahasiswa Falkutas Universitas Dharmas Indonesia (Undhari) Kabupaten Dharmasraya melakukan kegiatan gotong royong di tempat situs bersejarah pada area Kerajaan Siguntur, Nagari Signtur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sabtu (16/04/2022).
Hal tersebut disampai oleh Maydian Anjeli, Perwakilan Aliansi Eksekutif Mahasiswa Falkutas Universitas Dharmas Indonesia Dharmasraya yang dihubungi awak media pada hari minggu (17/04/2022) mengatakan, alhamdulillah kami dari Mahasiswa dalam Aliansi Eksekutif Mahasiswa Falkutas Universitas Dharmas Indonesia ini melakukan kegiatan dalam aksi sosial Ramadan yang dilaksanakan area kerajaan Siguntur, Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung ini
Tujuan kami melaksanakan kegiatan ini adalah untuk melestarikan budaya sejarah dan memperkenalkan cagar budaya yang ada di Kabupaten Dharmasraya. Pada kegiatan ini, kami Aliansi Eksekutif Mahasiswa Falkutas Universitas Dharmas Indonesia Dharmasraya membersihkan makam raja-raja kerajaan dan rumah gadang raja kemudian pada ruangan museum cagar budaya Kerajaan Siguntur ini.
"Harapan kami dengan kegiatan ini, mari kita mencintai serta melestarikan dan merawat peninggalan sejarah yang ada di Kabupaten Dharmasraya supaya peninggalan situs yang bersejarah ini di kenal baik tingkat nasional hingga tingkat intenasional," ucap Maydian Anjeli.
Sementara itu ahli waris Kerajaan Siguntur Dharmasraya Putri Marhasnidar yang di temui awak media mengatakan, kami sebagai ahli waris Kerajaan Siguntur sangat terharu dengan apa yang telah dilakukan oleh anak-anak Aliansi Eksekutif Mahasiswa Falkutas Universitas Dharmas Indonesia Dharmasraya ini.
Yang mana telah melakukan aksi sosial Ramadan ini dengan melakukan pembersihan di tempat situs sejarah Kerajaan Siguntur, ini yang harus kita jaga dan kita lestarikan budaya serta situs peninggalan sejarah ini.
"Dengan adanya kegiatan bakti sosial ini, mari kita bersama-sama melestarikan situs budaya sejarah kerajaan yang ada di Kabupaten Dharmasraya sebagai peninggalan sejarah untuk masa yang akan datang ucap," Putri Marhasnidar. (Eko)
Komentar