Penulis: Medio Agusta
Padang Aro -- Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy mengunjungi areal peternakan sapi yang dikelola beberapa kelompok tani di Solok Selatan sebelum melakukan kegiatan Safari Rahmadan di daerah tersebut.
Wagub Sumbar yang didampingi Wabup Solsel, H Yulian Efi dan Kepala OPD Solok Selatan, saat itu menyebut kunjungan, bahwa kunjungan ini merupakan bentuk dukungan terhadap pengembangan usaha peternakan di Sumatera Barat, khususnya Solok Selatan.
Untuk diketahui, peternakan sapi yang dikelola kelompok masyarakat ini merupakan hasil dari program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan dengan program Satu Keluarga Satu Sapi.
Baca Juga
- Jambore Geopark Ranah Minang Secara Resmi Ditutup Wagub Sumbar Audy Joinaldy
- Wagub Sumbar Audy Joinaldy Jajaki Kerjasama Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
- Setelah Ekspor Rendang, Wagub Sumbar Jajaki Kerjasama Energi Terbarukan di Norwegia
- Wagub Sumbar Audy Joinaldy Hadiri Pembukaan Fornas VI di Palembang
- Wagub Sumbar Audy Joinaldy Dukung Penuh Kejuaraan Renang Antar Perkumpulan se Sumatera
Program ini merupakan pengembangan Desa Korporasi Sapi yang digagas Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian yang merupakan satu-satunya di Sumatera Barat.
Dalam kunjungan ini, Wagub juga intens melaksanakan dialog dengan Ketua Koperasi, terkait pengelolaan sapi, pengolahan kotoran sapi dan sebagainya.
''Kebersihan kandang, pertumbuhan sapi, pola makan, pembiakan pada setiap jenis sapi perlu mendapat perhatian dari pengelola peternakan sapi ini,'' ujar Audi yang juga merupakan pakar di bidang peternakan.
Pada kesempatan itu, Wagub Bersama Wabup Yulian Efi juga melakukan Launching pupuk organik yang telah diproduksi oleh koperasi Sangir Serumpun Sejahtera yang bertempat di kelompok Tani Satujuan Kec. Sangir.
Sementara itu, informasi Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Irwan Supriadi menyebut saat ini ada 500 ekor sapi yang dikelola oleh koperasi, yang terdiri dari 5 kelompok tani di Kecamatan Sangir. Untuk areal peternakan di kelompok tani Satujuan ini, dikelola sebanyak 100 ekor sapi, setidaknya menghasilkan 500 kg kompos kering setiap harinya, dengan harga 2 ribu per kg.
''Prospek kotoran sapi untuk diolah menjadi pupuk kompos organik sangat besar,'' ujar Irwan.
Sementara itu, Wakil Bupati Solok Selatan H Yulian Efi di tempat terpisah mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemprov Sumbar dalam upaya pengembangan peternakan sapi melalui Program Satu Seluarga Satu Sapi.
''Kami berharap kunjungan Wagub Audy Joinaldi ini dapat membuka jalan untuk pengembangan usaha pada peternakan sapi di Solok Selatan seperti pemasaran sapi dan pupuk kompos dari kotoran sapi. AA
Komentar