Penulis: MR | Editor: Medio Agusta

PADANG - Untuk menyukseskan penerapan Pembangunan Zona Integritas di Fakultas Bahasa dan Seni, perlu perubahan perilaku serta keseriusan para pejabat dan sivitas akademika untuk peningkatan pelayanan prima bagi para pengguna.

Demikian disampaikan oleh Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang, Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. ketika membuka lokakarya penyusunan dokumen LKE Zona Integritas pada Senin (13/6) bertempat di Auditorium Kampus FBS UNP Air Tawar Padang.

Lebih lanjut kata Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum., penyusunan dokumen LKE ini sangat penting untuk menilai kondisi dan program untuk peningkatan pelayanan prima dengan kreativitas yang berkualitas.

Baca Juga

• UNP dan Rajagrafindo Selenggarakan Lokakarya Penulisan Buku Ajar dan Buku Teks
• Prodi S3 IKB FBS UNP Selenggarakan Lokakarya Penerbitan IJOLP
• Departemen Seni Rupa FBS UNP Selenggarakan Lokakarya Kewirausahaan
• Dosen FBS UNP Ikuti Lokakarya Penyusunan Proposal Penelitian dan Pengabdian
• Calon Wisudawan FBS UNP Ikuti Lokakarya Memasuki Dunia Kerja

"Kami berharap dukungan semua pimpinan, Wakil Dekan, Kabag, Kepala Departemen, Sekretaris Departemen, pejabat fungsional, dan seluruh sivitas akademika untuk meningkatkan pelayanan prima melalui Program Pembangunan Zona Integritas yang sudah dicanangkan pada beberapa bulan yang lalu," tambah Dekan FBS Universitas Negeri Padang.

Lebih lanjut, kata Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang, para pimpinan diharapkan menjadi motor penggerak perubahan Program Pembangunan Zona Integritas untuk pelayanan prima di Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang.

Wakil Dekan I FBS Universitas Negeri Padang, Dr. Havid Ardi, M.Hum. menyampaikan bahwa LKE Zona Integritas ini perlu diisi sesuai dengan kondisi yang ada dan membuat program perubahan yang kreatif untuk Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang. (MR)