Penulis: AA | Editor: Medio Agusta

Padang Aro, Ratusan murid Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Solok Selatan tumpah ruah di sepanjang jalan di Nagari Sako Utara Pasia Talang, Kecamatan Sungai Pagu.

Turunnya kejalan ratusan murid MIN 2 Solsel yang terletak di Banda Gadang tersebut, selain melakukan aktifitas jalan santai dan melaksanakan aksi peduli berbagai sembako kepada masyarakat disekitar madrasah, merupakan kegiatan dalam rangka memperingati 1 Muharram 144 H, tahun 2022.

Kegiatan jalan santai dan peduli sesama tersebut dilepas secara resmi oleh Kepala KUA Kecamatan Sungai Pagu, Hafidz Aulia Rahman, S. Ag, yang didampingi Ketua Komite Madrasah, Firdaus Dt Rajo Malako dan Kepala MIN 2 Solsel, Dra. Efiliza. MM dengan star di halaman madrasah, Jumat (28/7/2022)

" Kita apresiasi kegiatan jalan santai dan berbagi sesama yang dilakukan warga MIN 2 Solsel dalam rangka memeriahkan 1 Muharram 1444, " ungkap Hafidz.

Menurutnya, kegiatan jalan santai selain bentuk kegiatan olahraga, juga sekaligus mengajak anak-anak untuk tertib berjalan di jalan raya, sert mengenal lingkungan sekolah.

Sedangkan aksi peduli berbagai sembako kepada masyarakat, adalah bagian dari bentuk pembelajaran rasa cinta dan peduli dengan sesama yang diajarkan oleh pengelolah madrasah ini," tambah Hafidz Aulia.

Terakhir, Hafidz Aulia Rahman berharap, agar kegiatan jalan santai dan berbagi sesama itu dapat menjadikan murid madrasah lebih sehat dan memiliki rasa kepedulian dengan sesama.

Sementara itu, Kepala MIN 2 Solsel, Dra. Efiliza. MM menjelaskan, " momentum peringatan 1 Muharram tahun ini sengaja dilaksanakan jalan santai mengitari jalan di Nagari agar anak-anak lebih mengenal kondisi lingkungan.

Apalagi murid di MIN tersebut, tidak saja berasal dari sekitar madrasah, akan tetapi lebih banyak yang berasal dari beberapa nagari yang ada di Kecamatan Sungai Pagu dan Kecamatan KPGD," jelasnya.

Sedangkan kegiatan atau aksi peduli berbagi sembako pada masyarakat kurang mampu di sekitar madrasah, berupa beras, telor dan minyak goreng kemasan itu, adalah bentuk pembelajaran peduli kasih serta menanam rasa kasih sayang dengan sesama," tambah Efiliza.

Bantuan sembako yang diserahkan saat itu berjumlah sebanyak 43 paket. Adapun isi paket sembako yang terdiri dari beras merupakan sumbangan dari murid kelas 1 dan 2. Sedangkan murid kelas 3, 4 dan 5 menyumbangkan telor dan minyak goreng adalah sumbangan dari majelis guru dan pegawai tata usaha madrasah, " terangnya.

Ditambahkannya, jumlah murid MIN 2 Solsel saat ini tercatat sebanyak 317 orang dengan dukungan guru dan pegawai sebanyak 25 orang.

" Banyaknya jumlah murid saat ini, juga sudah adanyak usaha pihak madrasah dengan komite untuk membangun Ruang Kelas Baru (RKB) diatas lahan seluas 2 x 30 meter, yang sudah dibeli dari sumbangan badoncek majelis guru, sumbangan masyarakat dan sumbangan para pemerhati pendidikan," tambah Efiliza.

Terwujudnya bangunan baru untuk dua RKB tersebut, tentu sangat diharapkan adanya dukungan dari Pemerintah, serta berbagai pihak lainnya. Apalagi saat ini pihak madrasah sudah berhasil mengumpulkan dana untuk pembangunan lebih kurang 10 juta," pungkasnya. (AA).