Prodi Pendidikan Bahasa Jepang FBS Universitas Negeri Padang Selenggarakan Bunkasai Ke-9

Penulis: MR | Editor: Medio Agusta

PADANG - Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang, Departemen Bahasa dan Sastra Inggris, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang menyelenggarakan Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) Pada 10 hingga 11 September 2022.

Dalam laporannya, Koordinator Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang menyampaikan bahwa kegiatan Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) tahun 2022 dilaksanakan secara luring setelah dua tahun lalu dilaksanakan secara daring karena pandemi Covid-19.

"Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) tahun ini diikuti oleh mahasiswa dan siswa SMA dan SMK se-Sumatera Barat dengan berbagai jenis lomba serta dilaksanakan selama dua hari," tambah Koordinator Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang.

Baca Juga


Pada kesempatan itu, Kepala Departemen Bahasa dan Sastra Indonesia, Desvalini Anwar, S.S., M.Hum., Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kaprodi Pendidikan Bahasa Jepang beserta panitia pelaksana Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) yang sukses menyelenggarakan kegiatan ini.

Lebih lanjut kata Desvalini Anwar, S.S., M.Hum., Ph.D., Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) diharapkan dapat memacu kreativitas dan meningkatkan keterampilan dalam bahasa dan budaya Jepang.

Ketika membuka kegiatan Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9), dalam sambutannya Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) yang sukses secara luring dan tetap dilaksanakan secara berkelanjutan pada masa datang.

"Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) diharapkan dapat sebagai wadah meningkatkan pemahaman kita terhadap budaya Jepang dan meningkatkan rasa persatuan sesama bangsa Asia," tambah Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum.

Lebih lanjut kata Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum., pemahaman budaya sesama bangsa sangat penting karena bangsa-bangsa di dunia berasal dari nenek moyang yang sama dan karena itulah sesama bangsa pasti memiliki kesamaan.

"Berdasarkan kajian linguistik historis Komparatif, bangsa-bangsa-bangsa di dunia berasal dari nenek moyang yang sama sehingga bahasa-bahasa yang ada didunia juga berasal dari bahasa yang satu," tambah Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum.

Selain itu, Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. juga menyampaikan bahwa untuk itu, marilah kita meningkatkan apresiasi dan pemahaman budaya Jepang melalui Festival Budaya Jepang (Bunkasai Ke-9) yang dilaksanakan selama dua hari di Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang ini. (MR)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru