Penulis: Do | Editor: Medio Agusta

PAYAKUMBUH - Seminggu sebelum gelaran pacu kuda di Kubu gadang Payakumbuh,Panitia pelaksana nyatakan kesiapan nya.Hal itu diutarakan Sekretaris Pordasi Kota Payakumbuh yang juga merangkap Sekretaris Panitia Dasril kepada wartawan di Sekretariat PWI Payakumbuh di kawasan Gor Kubu Gadang kamis (9/9).

Sekretaris Pordasi Kota Payakumbuh, Dasril, mengatakan, bahwa iven ini nantinya bertajuk Payakumbuh Open Race Wali Kota Cup 2022. Kegiatan ini sebagai ajang silahturahmi Pordasi dengan Wali Kota Riza Falepi yang masa jabatannya beakhir 23 September 2022.

Gelaran pacu kuda kali ini didukung penuh oleh Dinas Pendidikan, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, serta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Payakumbuh.

Baca Juga

• Pj Wako Suprayitno Turun Lansung Dalam Pembersihan APK Dalam Masa Tenang Pilkada 2024
• Wirman Putra Dilantik Sebagai Ketua DPRD Kota Payakumbuh 2024-2029
• Bawaslu Kota Payakumbuh Gelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang
• Gerak Cepat Pemko Payakumbuh,Sekdako Rida Ananda Serahkan Bantuan Korban Kebakaran
• Pj Wako Suprayitno Pimpin Rapat Koordinasi Kesiapan Pilkada Serentak 2024

"Iven ini kita laksanakan satu hari. Kita ditawarkan Pengprov Pordasi Sumbar mengisi kekosongan kalender Pacu Kuda untuk menggelar iven di Payakumbuh, karena Ketua Umum kita Bapak Wali Kota melihat ini suatu momen bagus maka kita terima kesempatan ini," sebut Dasril yang juga merupakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh.

Dikatakan Dasril, pihaknya sangat siap dalam menyambut iven besar ini. Apalagi katanya, jatah Payakumbuh untuk menggelar iven Pacu Kuda dua kali dalam satu tahun hanya baru terisi satu kali.

"Tahun ini kita baru melaksanakan satu kali kegiatan Pacu Kuda, padahal jatah kita ada dua dalam satu tahun, yakni Open Race dan yang kedua Lebaran Cup, karena Covid-19 iven Lebaran Cup tidak terlaksana. Dan kita panitia pelaksana sangat siap menggelar iven ini," kata Dasril didampingi Bendahara Suardi.

Ia optimis dengan dilaksanakannya iven ini roda perekonomian di Kota Payakumbuh kembali menggeliat termasuk transaksi jual beli kuda.

"Kita berharap dengan iven ini ekonomi masyarakat kita menggeliat, karena dengan iven ini transaksi penjualan kuda pasti bergerak dan harganya akan melambung, juga ekonomi pedagang di sekitaran Gelanggang Pacu Kuda serta masyarakat lainnya," ungkapnya.

Dasril megatakan, menyambut iven ini pihaknya sudah bekerjasama dengan berbagai pihak untuk pendanaan. Selain itu katanya, pihaknya sudah menyiapkan pengamanan ekstra untuk pelaksanaan.

"Sama seperti sebelumnya, iven Pacu Kuda kali ini juga gratis untuk masyarakat. Untuk pendanaan kita didukung sponsor, peternak kuda dan tidak menggunakan APBD," ungkapnya.

"Terkait perizinan dan pengamanan kita sudah dapat, dimana kita menyiapkan 100 orang dari Batalyon, Kepolisian 20 orang, Satpol PP 15 orang dan 10 orang dari Dinas Perhubungan. Untuk pengunjung tidak kita batasi," tambahnya.

Untuk menyemarakkan iven ini, pihaknya menyiapkan total hadiah ratusan juta rupiah dan selain Sumbar ia telah menyebar undangan ke provinsi tetangga seperti Provinsi Sumatera Utara, Riau dan Aceh.

"Kita menyiapkan total hadiah Rp102 juta," sebut Dasril.

Sebelumnya, Ketua Harian Pordasi Payakumbuh Faulo Rossi mengatakan, pihaknya akan melaksanakan 11 kategori race yakni, race kelas CD 2 tahun pemula perdana 600 meter, AB 2 tahun pemula perdana 800 meter, 3 tahun perdana 1.000 meter, AB 3 tahun calon derby 1.200 meter, AB 3 tahun calon remaja 1.000 meter, kelas CD terbuka 1.200 meter, AB terbuka 1.600 meter, kelas E terbuka 1.200 meter, draf boogie baru 2.400 meter, draf boogie usang 3.200 meter dan pacuan lokal jarak 600 meter.

"Kita berharap iven ini di sambut baik masyarakat Payakumbuh dan sekitar. Apalagi kita tidak memungut biaya masuk alias gratis," kata Faulo Rossi, Rabu di Payakumbuh.(Do)