Penulis: Andes/Lex | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG PANJANG - Wali Kota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Panduko Malano berkesempatan menyaksikan pertunjukan kesenian tradisional Randai, Sabtu (10/9/2022) malam, di Solok Batuang, Kelurahan Sigando, Kecamatan Padang Panjang Timur, Padang Panjang, Sumbar.
Kesenian Randai berjudul "Rambun Pamenan" oleh Sanggar Mato Alang dari Kota Payakumbuh ini, mendapat antusiasme dari masyarakat yang menyaksikan.
Wako Fadly menyebutkan, Randai merupakan seni budaya Minangkabau yang harus dilestarikan. Di dalamnya mengandung seluruh unsur kesenian, baik silek, tari, musik dan lagu.
Baca Juga
- Berperan Kembangkan Digitalisasi, Wako Padang Panjang Fadly Amran Raih Penghargaan Tokoh Indonesia
- Wako Padang Panjang Fadly Amran Kukuhkan Paskibraka
- Wako Padang Panjang Fadly Amran Lantik 133 PPPK Formasi Nakes dan Guru
- Wako Padang Panjang Fadly Amran: Pelayanan Prima Esensi Rumah Sakit
- Pengurus Hapkido Sumbar Dikukuhkan, Wako Padang Panjang Fadly Amran Masuk Sebagai Pembina
"Randai merupakan warisan nenek moyang yang perlu dirawat dengan sebaik-baiknya guna diwariskan lagi bagi generasi muda dan anak kemanakan kita," ucapnya.
Fadly juga mengapresiasi eksistensi Sanggar Seni Aguang di bawah binaan Syahrial di Solok Batuang.
"Sebenarnya Pak Syahrial sudah dari dulu mengajak saya ke sini, baru kini ada kesempatan. Alhamdulillah kita di Solok Batuang ini ada Sanggar Seni Aguang yang terus eksis sampai sekarang. Hampir tiap minggu berkegiatan, masyarakat pun sangat antusias untuk datang. Insyaa Allah kita akan dukung. Mudah-mudahan melalui pertemuan ini, sinergi antara kita bisa digerakkan bersama," ucapnya.
Sementara itu, pimpinan Sanggar Mato Alang, Riki Merizon merasa tersanjung atas kehadiran Wako Fadly dalam penampilan sanggarnya ini.
"Alhamdulillah malam ini kami dapat bonus dari Pak Wali. Mudah-mudahan ini bisa penambah semangat bagi anggota sanggar," tuturnya. (Andes/Lex)
Komentar