Penulis: Do | Editor: Medio Agusta
LIMA PULUH KOTA - Program prioritas Kabupaten Limapuluh di sektor pariwisata mulai menuai hasil. Tiga penghargaan diraih Limapuluh Kota di ajang Anugerah Pariwisata Sumatera Barat 2022.
Pada kategori Daya Tarik Wisata Unggulan (DTWU) dan Peduli Wisata Award keduanya menyabet posisi terbaik ke-II. Sementara, Juara Harapan 2 diraih pada kategori Apresiasi Desa Wisata untuk Desa Wisata Halaban. Menanggapi prestasi ini, Bupati Limapuluh Kota optimis pengembangan pariwisata sebagai andalan pertumbuhan ekonomi daerah sudah berada pada jalur yang benar.
"Kita ingin menjadikan potensi wisata yang ada di Limapuluh Kota sebagai tujuan wisata yang bisa dikenal hingga ke tingkat nasional. Karena disini kita berbagai potensi. Mulai potensi alam, bahari, wisata agro, wisata budaya, dan sebagainya yang harus dikelola secara profesional," ungkap Bupati Safaruddin seusai pengumuman pemenang Anugerah Pariwisata Sumatera Barat 2022 yang digelar di halaman Istana Gubernur, Selasa malam (27/09/22).
Baca Juga
- Tenun Lima Puluh Kota Terima Penghargaan OVOP Bintang 3 Dari Kementerian Perindustrian
- Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pokok, Pemkab Lima Puluh Kota Gelar Gerakan Pangan Murah
- KPU Lima Puluh Kota Gelar Debat Publik Putaran Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati
- Menuju Keamanan Transaksi Digital Limapuluh Kota, Diskominfo Laksanakan Konsultasi Segel Elektronik
- Situjuah Batua Dinobatkan Desa Percontohan Anti Korupsi Indonesia
Lebih lanjut, Bupati Safaruddin setelah menerima penghargaan tersebut menyebutkan, hasil yang diraih dalam Pesona Wisata Award (PWA) 2022 akan menjadi acuan dalam pengembangan dan pengelolaan Pariwisata di Limapuluh Kota.
Pada bagian lain penyampaiannya, Bupati Safaruddin mengapresiasi Dinas Pariwisata Sumbar yang telah sukses melakukan PWA yang kelima kalinya. Kemudian dikatakan Bupati Safaruddin, apresiasi Pemprov Sumbar tentu akan memotivasi Pemerintah Kabupaten/Kota dalam peningkatan kepariwisataan yang signifikan dalam pembangunan dan pengembangan pariwisata kedepan.
"Hal ini juga membantu salah satu program Gubernur pada pencanangan Visit Beautiful West Sumatera 2023," ujar Bupati Safaruddin. Disamping itu, Bupati Safaruddin menegaskan sektor pariwisata merupakan salah satu program utama bagi pemerintah daerah karena dengan pariwisata yang maju akan turut mendorong sektor lainnya akan ikut terdongkrak. Upaya ini, lanjut Bupati Safaruddin harus didukung dengan perencanaan yang terarah seperti, anggaran pemkab yang ada di berbagai Perangkat Daerah di Limapuluh Kota juga turut menyokong dan siap mensukseskan peningkatan kepariwisataan di Limapuluh Kota.
Sementara itu Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya saat membuka Malam Anugerah PWA 2022 Sumbar menyampaikan, hampir dua tahun vakum di masa pandemi Covid-19, pariwisata Sumbar tahun ini kembali bangkit. Hal itu ditunjukkan dengan kunjungan wisatawan ke Sumbar yang mengalami peningkatan.
"Tahun 2022 ini sektor pariwisata Sumbar secara perlahan pulih setelah pandemi Covid-19. Data dari Dinas Pariwisata Sumbar, hingga 31 Agustus 2022 tercatat 3.976.850 kunjungan wisnus dan 5.280 kunjungan wisman pada objek wisata berbayar di Sumbar," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi.
Agar kunjungan wisatawan kembali bangkit, maka dibutuhkan strategi pemulihan pariwisata. Pemerintah telah mencanangkan Tahun Kunjungan Wisata Sumatera Barat 2023 (Visit Beautiful West Sumatera 2023). "Pencanangan kegiatan ini melibatkan seluruh stakeholders pariwisata di Sumatera Barat. Dibutuhkan kolaborasi dan sinergi antarpihak terkait dalam mempromosikan kepariwisataan dan ekonomi kreatif baik di dalam maupun luar negeri," katanya.
(Do)
Komentar