Erwin Yunaz Inspektur Upacara Peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama

Penulis: Medio Agusta

PAYAKUMBUH - Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz menjadi Inspektur Upacara (Irup) Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) ke 74 di Lapangan Sari Bulan Kelurahan Sawah Padang Aua Kuniang yang diikuti oleh seluruh jajaran Kemenag Kota Payakumbuh dan siswa SD, MTS dan MAN se Kota Payakumbuh, Jumat (03/01).

"Hari ini kita memperingati tonggak peristiwa penting yang mempunyai arti khusus bagi bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi kaidah dan nilai-nilai kehidupan beragama," kata Erwin.

Dijelaskan, dalam negara pancasila siapapun dengan alasan apa pun tidak diperkenankan melakukan propaganda anti-agama, penistaan terhadap agama, menyiarkan agama dengan pemaksaan setra ujaran kebencian dan kekerasan terhadap pemeluk agama yang berbeda, karena agama dan negara saling membutuhkan dan saling mengokohkan untuk kebahagiaan hidup manusia.

Baca Juga


"Founding Father negara kita mengenalkan Teori Akomodasi yang menyangkut hubungan agama dan negara, yang mana pada saat itu belum dikenal oleh negara manapun," ucapnya.

Ditambahkan, "Identitas keagamaan harus disatukan dengan identitas kebangsaan, apabila dipisah bisa dapat melahirkan radikalisme beragama" tambahnya.

Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz mengajak sesuai dengan tema HAB Kemenag Ke 74 "Umat Rukun, Indonesia Maju", Agar kita semua menjadi agen perubahan dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama di Tanah Air.

"Kerukunan antar umat beragama merupakan modal kita bersama untuk membangun negara dan menjaga integrsi nasional," pingkasnya.

Selesai upacara bendera HAB Kemenag ke 74, Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz juga menyematkan tanda kehormatan Satya Lencana Karya Satya kepada Zulfadilah tanda kehormatan 30tahun, Murda Ayudi tanda kehormatan 20tahun dan Nursofia tanda kehormatan 10tahun yang merupakan perwakilan dari 46oranv penerima tanda kehormatan Satya Lencana Karya Satya 10, 20 dan 30tahun di lingkungan Kantor Kemenag Kota Payakumbuh.

Med

Loading...

Komentar

Berita Terbaru