Penulis: MR | Editor: Marjeni Rokcalva
LUBUK ALUNG - Anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Gerindra Jasma Juni (JJ) Dt Gadang, menutup pelatihan montir (service sepeda motor konvensional) berbasis kompetensi di Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Jumat (11/11/2022). Pelatihan sendiri dilakukan Balai Latihan Kerja Padang Panjang Disnakertrans Sumbar.
Dalam kesempatan ini, JJ Dt Gadang berpesan kepada peserta pelatihan montir yang merupakan kalangan generasi muda terpilih di Kabupaten Padang Pariaman ini, untuk bisa mempraktekkan ilmunya secara mandiri.
"Sebagai peserta palatihan yang sudah mempunyai skill, harus berani mempraktekkan ilmunya. Tujuannya, bisa berkembang sehingga ilmu akan tampak dan jelas manfaatnya," kata Anggota Komisi III DPRD Sumbar ini.
Baca Juga
- Anggota DPRD Sumbar JJ Dt Gadang Lakukan Sosper Pajak Daerah Bersama Dispenda di Padang Pariaman
- Anggota DPRD Sumbar JJ Dt Gadang Lakukan Sosper Pajak Daerah Bersama Dispenda di Batang Anai
- Warga Data Syukuran Bersama Ucapkan Terima Kasih ke Anggota DPRD Sumbar JJ Dt Gadang
- Giliran di Nagari Lurah Ampalu, Anggota DPRD Sumbar JJ Dt Gadang Laksanakan Sosper
- Anggota DPRD Sumbar JJ Dt Gadang Tutup Pelatihan Menjahit di SBU Batang Anai
JJ Dt Gadang yang merupakan Anggota DPPRD Sumbar dari Dapil II (Padang Pariaman dan Kota Pariaman) ini, juga meminta kepada para peserta hendaknya selalu menjaga kebersamaan, kekompakan dan saling menguatkan bukan saling menjatuhkan.
"Bahkan kelak, ketika ada teman yang mengalami kendala dalam pekerjaan, teman-teman yang lain hendaknya dapat membantu," sarannya.
JJ Dt Gadang dan Kepala BLK Padang Panjang, Suryadi Boy foto bersama usai menerima sertifikat keahlian montir.JJ Dt Gadang juga meminta kepada peserta pelatihan untuk menyikapi kondisi ekonomi saat ini dengan bijak.
"Perkuat keyakinan, dengan ilmu yang didapat dari pelatihan ini, peserta hendaknya mampu mengembangkan diri dan pada akhirnya dapat membantu dalam memasuki dunia kerja dan atau membuka usaha service motor sendiri," sambungnya sembari mengingatkan jangan lupa bersyukur dengan apa yang sudah didapat dan dicapai.
Sementara itu, Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Padang Panjang, Suryadi Boy dalam laporannya menyebutkan, kegiatan pelatihan yang merupakan anggaran dana dari Pokir Bapak JJ Dt Gadang ini, berlansung selama sebulan. Para peserta mendapat sertifikat keahlian resmi yang bisa digunakan dalam mencari kerja atau membuka usaha sendiri.
"Sertifikat keahlian ini sangat banyak dicari calon tenaga kerja, dan sudah memenuhi standar kompetensi yang ada di Indonesia," sebutnya.
Kapala BLK Padang Panjang Suryadi Boy serahkan sertifikat ke peserta pelatihan disaksikan JJ Dt Gadang dan Ketua DPC Partai Gerindra Padang Pariaman Happy Neldy.Dalam kesempatan ini, Kepala BLK Padang Panjang ini juga mengajak kepada peserta untuk bersyukur atas pelatihan ini.
"Kita semua patut berterima kasih pada Bapak JJ Dt Gadang. Karena beliau konsen meningkatkan ekonomi kerakyatan berbasis sumber daya manusia dan keterampilan," sambungnya.
Untuk tahun ini, tambahnya, ada 6 paket keterampilan yang dialokasikan Bapak JJ Dt Gadang dari dana Pokir untuk Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Dan direncanakan jelang akhir tahun ini ada tambahan 7 paket pelatihan yang akan dilakukan lagi, terdiri dari 5 paket pelatihan tata boga dan 2 paket pelatihan menjahit.
"Jadi, totalnya jadi 13 paket pelatihan yang dialokasikan Bapak JJ Dt Gadang lewat dana Pokir dalam tahun 2022 ini," tegasnya.
Kepala BLK Padang Panjang Suryadi Boy dan instrukrur, foto bersama dengan peserta pelatihan.
"Beliau satu-satunya Anggota DPRD Sumbar Dapil II (Padang Pariaman dan Kota Pariaman) yang peduli akan pelatihan ini. Terima kasih Pak JJ Dt Gadang atas perhatiannya. Semoga tahun depan bisa kembali diajukan," tambah Boy yang diamini seluruh peserta yang hadir.
Penutupan pelatihan dengan tujuan peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja ini, tampak dihadiri Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Padang Pariaman, Happy Neldy .SE,MM, pejabat BLK Padang Panjang dan pengurus DPC Partai Gerindra Padang Pariaman dan tokoh masyarakat lainnya. (MR)
Komentar