Penulis: Cigus/Lex | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG PANJANG - Seiring didistribusikannya beras Bulog ke seluruh Indonesia, termasuk Sumatera Barat dapat menstabilkan harga beras di pasaran.
"Harga beras bertahan sama dengan minggu lalu. Mudah-mudahan dengan disalurkannya beras Bulog ke Sumbar, dapat membantu menstabilkan harga beras," kata Kabag Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setdako, Putra Dewangga, S.S, M.Si, Sabtu (21/1/2023).
Dikatakannya, secara umum kondisi pasokan dan harga pangan di Kota Padang Panjang pada minggu ketiga Januari ini tidak banyak berfluktuasi. Namun tetap ada yang naik, juga ada yang turun.
Dari 45 komoditas yang dipantau Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM bersama Dinas Pangan dan Pertanian, ada 12 komoditi alami fluktuasi harga. Dua di antaranya naik dan 10 lainnya turun.
Adapun yang alami penurunan harga, di antaranya daging ayam broiler dari Rp31.750/kg menjadi Rp31.250/kg, telur ayam ras dari Rp1.900/butir menjadi Rp1.875/butir, telur itik dari Rp3.000/butir menjadi Rp2.850/butir. Cabai rawit turun dari Rp60.000/kg menjadi Rp47.000/kg, cabai merah dari Rp49.125/kg menjadi Rp46.000/kg, bawang merah dari Rp36.750/kg menjadi Rp34.500/kg, ikan asin teri dari Rp85.000/kg menjadi Rp83.750/kg.
Lalu, buncis turun dari Rp14.000/kg menjadi Rp13.000/kg, terong dari Rp14.000/kg menjadi Rp12.000/kg, seledri turun Rp25.000/kg menjadi Rp20.000/kg.
"Untuk komoditi yang alami kenaikan harga, di antaranya bawang putih dari Rp25.500/kg menjadi Rp28.000/kg, dan wortel dari Rp12.000/kg menjadi Rp13.000/kg," tutupnya. (Cigus/Lex)
Komentar