Penulis: MR | Editor: Marjeni Rokcalva
KOTO BARU - Malang nasib Adinda Sabira Syukra, Siswa MAN 1 Solok (MAN Koto Baru). Ia menjadi korban aksi jambret di loksi tak jauh dari kampusnya, Senin (13/1) sekitar pukul 20.30 WIB.
Adinda yang juga anggota Satprakoja MAN 1 Solok ini, bercerita, dalam perjalanan dari warung membeli makanan di Banda Rabuk dan bermaksud kembali ke kostnya ia mengeluarkan telepon genggamnya (handphone). Maksudnya untuk berkomunikasi soal tugas sekolah. Dan ketik berada di depan kolam pancing, hape-nya dirampas pengendara motor yang berboncengan dengan paksa.
Spontan ia berteriak yang mengejutkan warga disekitar kolam pancing Guguak Panjang. Beberapa warga langsung melakukan pengejaran pelaku yang lari arah ke Muaro Paneh. Karena hari sudah malam ditambah lagi pelaku begitu dapat hape langsung memacu motornya dengan ngebut. Warga yang mengejar kehilangan jejak
Baca Juga
- Bawaslu Kota Payakumbuh Gelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang
- Bawaslu Padang Panjang Ajak Penyandang Disabilitas Jaga Hak Pilih
- BEM KM FIS UNP Teken MoU Pengawasan Partisipatif Bersama BAWASLU Sumatera Barat
- Bawaslu Pessel Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Bersama Seniman Rabab Pasisia
- Ketua Bawaslu Pessel Afriki Ingatkan Panwascam Awasi Porses Rekapitulasi di Kecamatan
Mengutip suhanews.co.id. Adinda terlihat sangat shock usai kejadian dan berusaha ditenangkan warga. Para warga dan Adinda maupun menyebutkan, ciri-ciri pelaky yang menggunakan Honda Beat warna putih dengan pengendara baju merah dan yang dibonceng baju abu-abu.
(MR)
Komentar