Penulis: RIFKI MAHENDRA/LEX | Editor: Marjeni Rokcalva
KEPULANGAN Wulya Marthayadi ke pangkuan Illahi, Jumat (26/5) lalu, memberikan duka mendalam bagi yang ditinggalkan. Tak hanya keluarga, rekan sejawat seperjuangan juga merasakan kehilangan sosok pria tangguh nan ceria itu.
Wulya Marthayadi, juru kamera Dinas Kominfo ini, meninggal dalam usia 34 tahun di RS Achmad Mochtar (RSAM), Kota Bukittinggi.
Lima hari pascakepergiannya, rumah duka yang berlokasi di Kelurahan Silaing Bawah terus sesak dipenuhi teman dan karib kerabat yang datang untuk melayat menyampaikan belasungkawa atas kepulangan Wulya kepada keluarga yang ditinggalkan.
Baca Juga
- Kadis Kominfo Padang Panjang Terima Buku Antologi Puisi Cinta untuk Palestina
- Kadis Kominfo Padang Panjang Paparkan Penerapan Smart City dalam Ngota RTDI dan RKCI 2023 ITB
- Perkuat Koordinasi, Kepala BPS Padang Panjang Sambangi Kadis Kominfo
- Kadis Kominfo Padang Panjang Sampaikan Pembekalan Magang ke Mahasiswa UIN Batusangkar
- Hari Komunikasi Internasional, Begini Ulasan Kadis Kominfo Padang Panjang
Selasa (30/5/2023), keluarga besar Dinas Kominfo yang dipimpin oleh Kepala Dinas, Drs. Ampera Salim, S.H, M.Si hadir untuk melaksanakan takziah.
"Saya tahu betul dengan beliau. Almarhum ialah orang yang rajin dan selalu menyelesaikan setiap tugas yang diberikan. Kami tahu Wulya adalah orang baik. Kita semua sangat merasa kehilangan atas kepergiannya," ungkap Ampera.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi tinggi yang diberikan almarhum kepada instansi dan Pemerintah Kota Padang Panjang selama ini. Bagi Ampera, Wulya bukan hanya dianggap sebagai seorang staf melainkan layaknya seorang anak.
"Saya pribadi sudah menganggap Wulya layaknya seorang anak. Kita berdua sering duduk bersama untuk bertukar cerita. Semoga keluarga yang ditinggalkan tetap tabah dan almarhum diampuni segala dosanya serta diterima segala amal ibadahnya. Kami kehilangan. Tapi kami ikhlas, karena Allah lebih sayang, melebihi sayang kami ke Wulya. Kepergian almarhum dihari baik semoga Allah meletakkannya di tempat yang baik," tutup Ampera. (RIFKI MAHENDRA/LEX)
Komentar