Penulis: Andes/Lex | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG PANJANG - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Padang Panjang, Drs. Ampera Salim, S.H, M.Si mengingatkan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemko untuk mengimplementasikan pengunaan Tanda Tangan Eletronik (TTE).
"Implementasi TTE untuk eselon II efektif berjalan pada 1 Juli ini dan akan dilakukan secara bertahap pada layanan Pemko. Sementara implementasi pada aplikasi e-Office diberlakukan bertahap terhadap jenis surat yang ada," sebutnya.
Hal ini disampaikannya dalam Wirid Korpri yang digelar Jumat (16/6) di Islamic Center.
Baca Juga
- Persiapan Penilaian Smart City, Seluruh OPD Pemko Padang Panjang Diminta Berpartisipasi Aktif
- Dipuji Tim Asesor Smart City, Ada nLayanan Internet Gratis di Masjid di Padang Panjang
- Ikuti DLA, Sejumlah Pejabat Eselon II Sumbar Berkesempatan Kunjungi Jakarta Smart City
- Kadis Kominfo Padang Panjang Paparkan Penerapan Smart City dalam Ngota RTDI dan RKCI 2023 ITB
- Smart City, Fitur Pembayaran Super App Padang Panjang Terus Dikembangkan
Selain itu, pihaknya meminta dukungan OPD dan stakeholder yang terkait dengan Smart City untuk segera menyusun dokumen masterplan yang baru.
"Penilaian Smart City 2023 Tahap 1 sudah dilaksanakan Kemenkominfo pada 13 Juni. Penyusunan dokumen Smart City Kota Padang Panjang perlu segera dilakukan mengingat dokumen yang lama sudah habis masa berlakunya yaitu 2018-2022," ungkapnya.
Sementara itu dalam wirid tersebut, Ustaz Zulkifli, M.A dalam tausyiahnya mengajak ASN untuk melaksanakan kurban sesuai dengan tuntunan syariat.
"Agar kurban kita sempurna sesuai dengan syariat ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Yaitu perbaharui niat, laksanakan penyembelihan sesuai tuntunan syariah. Waktu penyembelihan, serta hewan kurban dalam kondisi yang baik," ungkapnya. (Andes/Lex)
Komentar