Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Walikota Bukittinggi diwakili Sekretaris Daerah ( Sekdako) membuka acara resmi rakor Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), di Ruang Rapat Lantai III Balaikota, Selasa (18/07).
Rakor yang digelar Diskominfo Bukittinggi itu, bertujuan untuk memperluas pemahaman terkait informasi publik di Kota Bukittinggi. Sehingga Kota Bukittinggi menuju informatif dan telah disusun untuk menjadi kota yang informatif.
Wali Kota Bukittinggi, diwakili Sekretaris Daerah, Martias Wanto, menyampaikan Rapat koordinasi PPID ini, dilaksanakan untuk menyamakan persepsi terkait pelaksanaan PPID di Bukittinggi.
Baca Juga
- Pjs Wako Bukittinggi Bentuk Tim Terpadu Penegakan Tertib Sosial-Pencegahan Judi Online
- Untuk Memanjakan Wisatawan di Bukittinggi, Pjs Wali Kota Launching Info Wisata Berbasis Digital
- Pjs Wako Hani S Rustam Launching Portal TokoUMKM Bukittinggi
- Tingkatkan Kemampuan Literasi Anak, Kadivpas Sumbar Dwi Nastiti Launching E-Library Di LPKA
- Pemko Bukittinggi Gelar Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima
Selain itu, Rakor ini juga bertujuan untuk memaksimalkan pemetaan pemeringkatan yang lebih baik, karena dapat menilai sejauh mana posisi Bukittinggi saat ini.
"Agar kepercayaan dari masyarakat dapat tumbuh, Badan Publik harus menjadi sumber informasi yang baik, dan sepanjang informasi yang disampaikan itu benar sesuai dengan ketentuan, jangan ragu menginformasikan karna harus di informasikan untuk akuntabilitas kita, untuk diketahui masyarakat dan dinilai masyarakat," ujarnya.
Komisioner Komisi Informasi (KI) Sumbar, Adrian Tuswandi, menyampaikan, kedepan, permintaan informasi hendaknya bisa satu pintu melalui PPID utama sehingga dapat terkontrol dan terorganisir. Ketika ada sengketa informasi bisa diselesaikan dengan cepat dengan alur yang jelas.
"Harapannya, apabila ada masyarakat mengajukan permintaan informasi melalui telfon ataupun online baik secara Whatsapp, Facebook, harus dapat dipenuhi," jelasnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bukittinggi, Erwin Umar, menyampaikan, rakor yang diselenggarakan hari ini dilakukan untuk memperluas pemahaman terkait informasi publik di Kota Bukittinggi. Sehingga Kota menuju informatif dan telah disusun untuk menjadi kota yang informatif.
( Yus )
Komentar