Pemko Bukittinggi Siapkan 500 Dosis Vaksin Rabies Gratis Untuk Ratusan Hewan Peliharaan

Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta

BUKITTINGGI - Pemko Bukittinggi melalui Dinas Pertanian dan Pangan menggelar vaksinasi Rabies massal secara gratis terhadap Hewan Penular Rabies ( HPR) peliharaan masyarakat .

Pelaksanaan pemberian vaksin gratis secara massal itu dilaksanakan Sabtu,(07/10) di halaman kantor Dinas Pertanian dan Pangan,Jln syech Jamil Jambek no.40 Bukittinggi.

Menurut Wako Bukittinggi Erman Safar melalui Kadis.Pertanian dan Pangan Bukittinggi, Hendry kepada awak media mengatakan, sejak September lalu telah dimulai pemberian vaksin Rabies terhadap HPR peliharaan masyarakat yang dilaksanakan di masing masing Kelurahan. Tercatat sudah 1200 ekor yang diberikan vaksin pada 19 Kelurahan, tinggal 5 Kelurahan lagi di Kecamatan ABTB yang belum sempat dikunjungi oleh tim kesehatan hewan.

Baca Juga


Setelah pelaksanaan vaksin massal ini,akan dilanjutkan untuk menuntaskan 5 Kelurahan lagi, mana tahu pemilik HPR dari kelima kelurahan itu,tidak sempat datang membawa hewannya ke lokasi vaksin massal ini,jelas Hendry.

Pada pelaksanaan vaksin massal hari ini,kelihatan antusias masyarakat, Ratusan ekor hewan peliharaan di Kota Bukittinggi, diberikan vaksin rabies gratis, terhadap HPR yang terdiri dari Anjing, Kucing dan Kera.

Kegiatan ini menurut Hendry, dalam rangka memperingati World Rabies Day 2023 bertema Semua untuk Satu, One Health untuk Semua, Vaksin gratis ini, diberikan untuk seluruh hewan penular rabies (HPR).

"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka World Rabies Day/Hari Rabies Se-Dunia yang diperingati setiap tanggal 28 September. Ini merupakan momentum untuk memberikan peringatan kepada masyarakat untuk senantiasa mengendalikan penyakit ini karena penyakit rabies ini sangat berbahaya," ujar Hendry.

Untuk vaksinasi massal ini, Dinas Pertanian dan Pangan Bukittinggi, telah menyediakan 500 dosis untuk 500 ekor hewan peliharaan. Semuanya akan diberikan dalam kegiatan peringatan world rabies day. "Jika pada pelaksanaan hari ini tidak habis semua, kita akan turun ke masyarakat langsung di setiap kelurahan," ungkapnya.

Selain memberikan vaksin, Dinas Pertanian dan Pangan juga telah melakukan menangkap terhadap 29 ekor anjing liar. Ini dilakukan sesuai arahan Wali Kota Bukittinggi, untuk mengantisipasi penularan rabies di tengah masyarakat Bukittinggi,

"Alhamdulillah dari 29 ekor anjing liar yang kita tangkap dan diletakkan di puskeswan, telah diperiksa. Tidak satu ekor pun yang terindikasi rabies. Target Bapak Wali Kota, untuk Bukittinggi nol rabies bisa dikatakan tercapai," ungkapnya.

Pemko Bukittinggi mengimbau pada seluruh warga yang memiliki hewan peliharaan, terutama anjing, kucing dan kera, agar tidak dibiarkan berkeliaran di luar pekarangan rumah. Ini sebagai salah satu upaya bersama, untuk mengantisipasi penyebaran virus rabies.

( Yus )

Loading...

Komentar

Berita Terbaru