Penulis: Do | Editor: Medio Agusta
LIMA PULUH KOTA - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lima Puluh Kota yang dinahkodai oleh Nevi Safaruddin mendapat kunjungan dari PMI Provinsi Banten. Didampingi oleh Pengurus Provinsi Sumatera Barat Hidayatul Irwan, rombongan yang berjumlah 20 orang tersebut langsung disambut hangat di pendopo rumah dinas Bupati di Labuh Basilang, Jum'at (10/11/2023).
Ketua PMI Lima Puluh Kota Nevi Safaruddin yang didampingi oleh Pengurus dan Pegawai Markas, menyampaikan rasa senangnya mendapat kunjungan dari PMI Provinsi Banten. Bagaimana tidak, dalam usia kepengurusan yang baru saja terbentuk pada bulan Agustus 2023 yang lalu, maka dengan kunjungan ini tentu saja akan banyak manfaat positif yang akan didapat.
Selanjutnya Nevi juga mengharapkan kepada PMI Provinsi Sumatera Barat yang turut mendampingi rombongan, kiranya di tahun 2024 nanti, Lima Puluh Kota mendapat perhatian lebih dalam penempatan program-program yang bisa dilaksanakan di Lima Puluh Kota. "Semoga di tahun 2024, PMI Lima Puluh Kota semakin berkiprah dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah serta PMI Provinsi," pungkasnya.
Baca Juga
- Bupati Safaruddin Tinjau Lokasi Bencana, Pastikan Evakuasi dan Pembersihan Material Berjalan Lancar
- DWP Lima Puluh Kota Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Dalam Rangka Peringatan Hut ke 25
- 5 Paslon Cawako dan Wawako Payakumbuh Ikuti Debat Publik Putaran Kedua Pilkada Payakumbuh
- Pemko Payakumbuh Siapkan 20 hektare Lahan Untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Linmas Siap Kawal Keamanan dan Ketertiban Pilkada 2024 Di Payakumbuh
Pengurus PMI Provinsi Banten diwakili oleh Sekretaris PMI dr. Rahmat Fitriadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Study Visit ini merupakan program kerja rutin setiap tahunnya. "Kita belajar ke siapa saja, dan di tahun 2023 ini kita berkunjung ke Provinsi Sumatera Barat, " ujarnya.
dr. Rahmat Fitriadi yang merupakan putra asli Bukittinggi, lanjut menyampaikan, "kita ke Sumatera Barat belajar tentang penanganan kebencanaan karena Banten dan Sumatera Barat memiliki banyak kesamaan dalam hal kebencanaan jadi kita ingin belajar dan berbagi ilmu serta pengalaman."
Senada dengan Sekretaris PMI, Embay Bahriyah Kepala Markas PMI Provinsi Baten selaku Penanggung jawab kegiatan saat ditemui mengakatakan bahwa Study Visit merupakan program kerja setiap tahun. "Tahun 2022 lalu kami mengunjungi Solo, belajar bagaimana pengelolaan klinik hemodialisa, dan tahun 2023 ini berkunjung ke Sumatera Barat untuk mempelajari penangan bencana," tuturnya.
Embay menambahkan dalam kunjungan ke Sumatera Barat diikuti oleh Wakil Ketua PMI Jaenuddin, SH., M.Si., Sekretaris dr. Rahmat Fitriadi, Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya, Ketua Bidang Organisasi dan Infokom, Ketua Bidang PB, dan Ketua Bidang Diklat. Sedangkan untuk Pengurus Kabupaten/Kota diikuti oleh satu orang pengurus untuk masing-masingnya. (Do)
Komentar