Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Luar biasa , Komunitas Seni Ranah Minang Entertainment (RME) Luak Agam ( Bukittinggi-Agam) melakukan aksi sosial penggalangan dana untuk peduli Palestina berhasil mengumpulkan donasi Rp 112 Juta lebih.
Menurut Ketua RME Bukittinggi-Agam, Ikri Yusendra mengatakan, penggalangan dana tersebut dilakukan sejak 30 Oktober 2023 yang dipusatkan di Jalan Raya Bukittinggi-Padang, depan Rumah Makan Simpang Raya Jambu Air, yang ditutup dengan melakukan Konser Amal Peduli Palestina di Pelataran Jam Gadang selama dua hari, Sabtu-Minggu, 11-12 Oktober 2023, dengan menampilkan penyanyi Minang se-Sumbar, ujarnya.
"Alhamdulillah,RME telah selesai melakukan Penggalangan dana untuk Palestina selama 14 hari, dan hari ini merupakan hari terakhir," ujar Ikri Yusendra kepada awak media didampingi pembimbing RME Naswir dan pembina RME Erdison Nimli, Minggu (12/11).
Baca Juga
- Pjs Wako Bukittinggi Bentuk Tim Terpadu Penegakan Tertib Sosial-Pencegahan Judi Online
- Untuk Memanjakan Wisatawan di Bukittinggi, Pjs Wali Kota Launching Info Wisata Berbasis Digital
- Pjs Wako Hani S Rustam Launching Portal TokoUMKM Bukittinggi
- Tingkatkan Kemampuan Literasi Anak, Kadivpas Sumbar Dwi Nastiti Launching E-Library Di LPKA
- Pemko Bukittinggi Gelar Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima
Lebih lanjut Ikri Yusendra menjelaskan, hingga Sabtu (11/11) malam, total donasi yang sudah terkumpul mencapai Rp112 Juta lebih. Mudahan mudahan hingga hari terakhir penggalangan dana pada Minggu (12/11), jumlah donasi yang terkumpul bisa bertambah,katanya.
Dikatakannya, hasil dari penggalangan dana akan disalurkan RME melalui Asar Humanity, salah satu lembaga kemanusiaan di Indonesia. Selanjutnya Asar Humanity yang akan menyalurkan langsung ke Gaza Palestina.
Penggalangan dana yang dilakukan RME dengan melibatkan insan seni se-Sumbar ini, sebagai bentuk solidaritas sosial dan kepedulian terhadap muslim di Palestina.
"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengetuk hati masyarakat untuk menyisihkan dan menyumbangkan sedikit donasi untuk membantu saudara kita di Palestina," humbau Ikri Yusendra.
Sementara pembina RME yang juga anggota DPRD Kota Bukittinggi, Erdison Nimli mengatakan, RME merupakan komunitas seni gabungan dari para penyanyi, pemusik, pemilik orgen tunggal, dan insan-insan seni yang ada di Bukittinggi-Agam.
Sejak dulu mereka semua memiliki rasa kemanusiaan yang sangat tinggi. RME selalu peduli terhadap duka dan musibah yang dialami warga, baik itu gempa bumi, tanah longsor, maupun bencana lainnya, ungkap Erdison Nimli yang akrab di sapa Uncu itu.
Lebih lanjut Uncu mengatakan, RME selalu tampil dan ambil bagian untuk membantu saudara saudara mereka yang terkena musibah dimanapun dengan melakukan aksi sosial.
"Kami dari insan seni yang kami kedepankan itu adalah rasa kemanusiaan.
Kali ini, rasa kemanusiaan itu kami lakukan untuk Palestina dengan melakukan penggalangan dana selama 14 hari," jelas Erdison Nimli.
Anggota DPRD dari Fraksi Demokrat tersebut berharap, hasil dari penggalangan dana yang terkumpul bisa meringankan dan memberikan setitik hawa sejuk bagi warga Palestina.
"Semoga apa yang kami lakukan ini bernilai ibadah dan mendapatkan ridha dari Allah SWT. Kedepan kita juga berharap agar RME selalu kompak dan selalu tampil dalam berbagai kegiatan sosial," harap Uncu.
( Yus)
Komentar