Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta

BUKITTINGGI - Memanfaatkan dua buah jet bus dan satu minibus, Diskominfo Bukittinggi membawa 54 orang awak media yang bekerjasama dengan Pemko Bukittinggi melakukan study best pragtice menjelang ke penghujung tahun 2023 ini ke Diskominfotik Pekan Baru dan Kabupaten Palalawan Propinsi Riau.

Keberangkatan Rombongan jurnalis yang berasal dari puluhan media, baik cetak, online dan elektronik itu, dipimpin langsung PLT Kepala Dinas Kominfo Bukittinggi Suryadi,ST.MT didampingi Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik (IKP) Ramon Arisa Putra, serta sejumlah personil dari bidang IKP seperti Taufik Hidayat alias Ophik, Zaki, Rani, Miftah, Zodi, pada Rabu,(22/11).

Rombongan ini berangkat dari halaman Balaikota Bukittinggi pukul 9.00 wib, sampai di Kota Pekan Baru pukul 18.00 wib, langsung check in di salah satu hotel berbintang di kawasan jalan Sudirman Pekan Baru,Kota Bertuah.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kominfo Kota Bukittinggi Suryadi dan Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik (IKP) Ramon Arisa Putra yang dihubungi awak media secara terpisah mengatakan pihaknya memfasilitasi agenda kunjungan para awak media ke Provinsi Riau di dua lokasi yakni Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekanbaru dan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pelalawan.

Menurut Ramon, sebelum berangkat ke Riau untuk melakukan studi komparatif wartawan bersama Diskominfo Kota Bukittinggi, pihaknya sudah menyurati Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di dua daerah tujuan, sehingga kunjungan itu menjadi wadah untuk bersilahturahmi bagi awak media.

"Benar untuk Studi Komparatif wartawan tahun 2023 ini, kita baru bisa memfasilitasi 54 orang untuk bergabung. Kegiatan kunjungan dilakukan Kamis,(23/11) rombongan Diskominfo Bukittinggi bersama para jurnalis yang ikut dalam kegiatan ini bertamu ke Dinas Kominfo Pekanbaru, kemudian besoknya, Jumat, kita berkunjung ke Dinas Kominfo Kabupaten Pelalawan,"ujar Ramon mengungkapkan raundowm perjalanannya.

Kabid IKP Dinas Kominfo Kota Bukittinggi Ramon Arisa Putra juga menyebutkan studi komparatif ini menjadi reward bagi para wartawan yang telah berkontribusi mendukung program dan kebijakan pemerintah melalui publikasi media massa.

Menurutnya, dengan pelaksanaan studi komparatif ini para wartawan yang bergabung dapat menambah kompetensi insan jurnalis terhadap pelayanan publikasi pemerintah daerah dengan peran awak media, yang diterapkan di daerah tujuan.

"Harapan kami dengan adanya studi komparatif ini memberikan penguatan hubungan baik sesama wartawan, dan peningkatan kerjasama dengan Pemerintah Kota Bukittinggi kedepannya,"ucapnya

( Yus)