Penulis: Medio Agusta
LIMA PULUH KOTA - Masyarakat Jorong Lubuak Limpato, Nagari Tarantang Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota melakukan pertemuan sekaligus silaturahmi bersama pihak ICBS (Insan Cendikia Bording School).
Pertemuan tersebut difasilitasi oleh Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, pada Senin, (3/2) di Ruang Rapat Wakil Bupati Limapuluh Kota, Sarilamak.
Dimana pertemuan itu merupakan mediasi atas miskomunikasi yang telah terjadi belakangan, sehingga membutuhkan klarifikasi agar jangan menyebar menjadi Hoax, antar masyarakat Nagari Tarantang dengan pihak ICBS.
Baca Juga
- Dubes Saudi Arabia Untuk Indonesia Kunjungi Perguruan Islam ICBS Di Kawasan Harau
- Sudah 70 Persen Pelajar Di ICBS Harau Di Vaksinasi Covid-19
- Meriahkan Hut TNI Ke 76, Kodim 0306/50 Kota Gelar Lomba Tahfiz Qur'an, Da'i Cilik, Imam Dan Adzan
- Bupati Safaruddin Ajak Niniak Mamak Pro Aktif Dalam Program Peningkatan Vaksinasi Covid-19
- Wako Payakumbuh Riza Falepi, Pendidikan Itu Vital Bagi Negara
"Dalam hal ini kita mempertemukan masyarakat Nagari dengan ICBS, agar Hoax hari ini jangan sampai kemana-mana. Alangkah baiknya kita selesaikan, konfirmasikan dan kita carikan solusinya, mudah-mudahan dapat membuka diri untuk kemajuan Kabupaten Limapuluh Kota," ucap Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan mengawali pertemuan tersebut.
Pria yang akrab disapa Buya itu mengakui, sebagai lembaga yang dapat mendongkrak sisi moral dengan pendidikan berbasis agama maupun di sektor pariwisata di Kabupaten Limapuluh Kota, tentu saja ICBS tidak terlepas dari segala kekurangannya, untuk itu dia menghimbau agar mencari solusi terbaik agar bernilai multi manfaat bagi semua.
"Hasil ini tentu bukan keputusan tapi sebuah penyamaan persepsi dalam membangun dan memperbaiki komunikasi, sekaligus memperkuat kesepahaman. Mudah mudahan, segala harapan masyarakat pada pihak ICBS juga dapat tereliasisi," pungkasnya.
Sementara itu, Wali Nagari Tarantang, Sudahri, yang mewakili suara masyarakat meminta kepada pihak ICBS untuk memberikan perhatian khusus terhadap masyarakat di Nagari Tarantang, terutama dengan memberikan dispensasi khusus bagi anak nagari Tarantang yang memenuhi syarat untuk dapat mengenyam pendidikan secara gratis di ICBS.
"Kami atas nama pemerintahan nagari, setidaknya warga kami yang bisa menghafal Al, Quran mesti dapat diterima masuk di ICBS, meski hafalannya masih kurang baik. Baik itu masuk melalui rekomendasi Wali Nagari maupun tidak, dapat secara gratis seluruhnya di ICBS," sebutnya.
Menanggapi hal tersebut, pimpinan pondok pesantren ICBS, Ustad Maudi Dudi, S.Si mengatakan sangat bersyukur dapat bersilaturahmi dengan masyarakat, dari awal yayasan ICBS telah berupaya untuk dapat bersinergi bersama dengan masyarakat.
"Selagi kami mampu kami akan berikan bantuan apapun yang diminta masyarakat, itu demi menjaga hubungan kami bersama masyarakat kedepan agar lebih baik," ucapnya.
Terkait permintaan masyarakat untuk dapat masuk sekolah secara gratis di ICBS, Ustad Dudi mengatakan sesungguhnya ICBS mengutamakan hal yang demikian dan semuanya itu tentu dapat dikomunikasikan secara baik secara bersama. "Untuk masyarakat tarantang kami sangat lapang," tukasnya.
Hadir dalam mediasi tersebut Asisten Perekonomian dan pembangunan, Fitma Indrayani SH, Kepala OPD, Wali Nagari Tarantang, Sudahri bersama perangkat nagari, Bamus,serta tokoh masyarakat.
Med
Komentar