Penulis: Mg/Defki/Lex | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG PANJANG - Pemerintah Kota Padang Panjang melalui BPBD Kesbangpol bersama Dinas Kesehatan, TNI dan Polri bagikan masker kepada pejalan kaki dan pengendara di Simpang Tiga M. Sjafei dan di depan Kantor BPBD Kesbangpol, Rabu (27/3/2024).
Melibatkan 19 personel gabungan, pembagian masker sebanyak 4.000 pcs ini sebagai antisipasi dampak abu vulkanik Gunung Marapi yang melanda Kota Padang Panjang.
Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda, S.STP, M.Si mengajak masyarakat untuk kembali membiasakan memakai masker guna mencegah efek berkepanjangan yang dapat disebabkan oleh abu vulkanik.
Baca Juga
"Pembagian masker ini menyasar pengendara, pejalan kaki, pengunjung pasar serta anak sekolah. Dengan kondisi saat ini, sebisa mungkin masyarakat mengurangi aktivitas luar ruangan. Juga ketika berkendara, untuk selalu menutup kaca helm dan memakai masker agar bisa melindungi mata dan pernapasan kita dari abu. Semoga kabut abu ini cepat berlalu," harapnya.
Diungkapkannya, Pemko melalui BPBD terus berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung dan Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi terkait informasi langsung tentang aktivitas Gunung Marapi.
Seperti diketahui, gunung ini kembali erupsi pada Rabu dinihari, diikuti kolom abu dengan intensitas tebal 1.500 m di atas puncak ( 4.391 m di atas permukaan laut), yang condong ke arah barat. Erupsi terbaru terjadi pada pukul 11:22 WIB di hari yang sama. (Mg/Defki/Lex)
Komentar