Mahasiswa Sendratasik FBS UNP Praktikkan Ritual Budaya Babako Minangkabau

Penulis: ET | Editor: Ermanto

PADANG - Mahasiswa Departemen Seni Drama Tari dan Musik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang mempraktikkan ritual budaya "Babako" di Minangkabau dalam Mata Kuliah Musik Tradisional Minangkabau. Praktik ritual budaya "Babako" di Minangkabau ini dilaksanakan pada Senin (27/5) di Kampus FBS UNP Air Tawar Padang. Selain dihadiri Dekan dan Dosen Pembina Mata Kuliah, kegiatan ini juga dihadiri Wakil Dekan I FBS Universitas Negeri Padang.

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang, Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. dalam sambutannya ketika melepas arak-arakan ritual budaya "Babako" di Minangkabau yang dipraktikkan tersebut sesuai kondisi yang sesungguhnya memberikan apresiasi kepada mahasiswa dan Pembina Mata Kuliah Musik Tradisional Minangkabau, Dr. Syeilendra, S.Kar., M.Hum. dan Uswatul Hakim, S.Pd., M.Pd.

"Praktik ritual budaya "Babako" di Minangkabau dengan iringan musik tradisional Minangkabau dengan semua perlengkapan pakaian dan media pendukung budayanya perlu diwarisi dan diwariskan ke generasi berikutnya terutama bagi mahasiswa Minangkabau dan perlu dipahami oleh mahasiswa di luar etnis Minangkabau," tambah Dekan Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum.

Baca Juga


Pada kesempatan itu, Dekan Prof. Dr. Ermanto, S.Pd., M.Hum. juga menyampaikan selamat melaksanakan praktik sesungguhnya ritual budaya "Babako" di Minangkabau dan dilepas ke rumah bako.

Selain itu Pembina Mata Kuliah Musik Tradisional Minangkabau, Dr. Syeilendra, S.Kar., M.Hum., menyampaikan bahwa dalam Mata Kuliah Musik Tradisional Minangkabau ini dipraktikkan berbagai musik tradisional dalam ritual adat dan budaya Minangkabau.

"Musik tradisional Minangkabau harus diwarisi generasi muda dan dipraktikkan dalam ritual adat Minangkabau dengan sesungguhnya," jelas Dr. Syeilendra, S.Kar., M.Hum. (ET)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru