Penulis: BM | Editor: Marjeni Rokcalva

Reka-Terap dan Penguatan Soft-Skill Teknologi Informasi berbasis Artifisial Intelligen (AI) dan Hilirisasi Produk Penelitian Konsorsium "Aplikasi KIPI Terintegrasi" untuk Peningkatan Kompetensi Guru di Sumatera Barat di SMA 1 Padang

PADANG - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Padang (UNP) dengan bangga meluncurkan Program Pengembangan Produk Unggulan PT (P3UPT) dengan judul "Reka-Terap dan Penguatan Soft-Skill Teknologi Informasi berbasis Artifisial Intelligen (AI) dan Hilirisasi Produk Penelitian Konsorsium 'Aplikasi KIPI Terintegrasi'". Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru di Sumatera Barat, khususnya di SMAN 1 Padang, melalui serangkaian pelatihan dan implementasi teknologi terbaru.

Kegiatan ini berlangsung secara hybrid, menggabungkan metode online dan offline, selama periode Juli hingga Desember 2024. Pembukaan resmi program ini dilakukan pada tanggal 11 Juli 2024 oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Padang, Drs. Syamsul Bahri, M.PdI.

Baca Juga

• Tim Pengabdian LPPM UNP Latih Guru Tata Busana SMKN 1 Lembah Gumanti Mendesain Busana 3 Dimensi
• Tim Pengabdian LPPM UNP Lakukan Pembinaan ke UMKM Umah Labah An Nahl Farm Padang Pariaman
• Sanggar Seni dan Pondok Literasi dalam Nagari Binaan LPPM UNP, Dapat Perhatian Luas Warga Nanggalo
• Tim LPPM UNP Dipimpin Prof. Mawardi Berikan Edukasi Pembelajaran FGIL ke Guru Kimia di Bukittinggi
• LPPM UNP Lakukan Sosialisasi dan Coaching Clinic Proposal Penelitian

Dalam sambutannya, Drs. Syamsul Bahri, M.PdI menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif LPPM UNP yang telah berkontribusi dalam pengembangan kompetensi guru. Beliau berharap program ini dapat menjadi momentum bagi para guru untuk lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi, khususnya yang berbasis AI.

Program ini mencakup beberapa kegiatan utama yang dirancang secara komprehensif. Pertama, terdapat pelatihan dan workshop yang diadakan baik secara online maupun offline, difasilitasi oleh para ahli dari UNP dan mitra konsorsium. Sesi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam serta keterampilan praktis mengenai penerapan teknologi AI dalam pembelajaran.

Kedua, implementasi teknologi AI dalam pembelajaran, di mana para guru akan mendapatkan bimbingan dan pendampingan dalam penerapan aplikasi KIPI Terintegrasi di lingkungan sekolah mereka. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan interaktivitas dalam proses pembelajaran. Ketiga, program ini juga fokus pada pengembangan soft-skill para guru, termasuk kemampuan komunikasi, kolaborasi, dan keterampilan digital, yang sangat penting dalam era digital saat ini.

Terakhir, kegiatan evaluasi dan monitoring dilakukan secara berkala untuk memastikan efektivitas program serta pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Melalui berbagai kegiatan ini, program bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sumatera Barat dan mempersiapkan para guru untuk lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi berbasis AI.

Dalam wawancara, seorang guru SMA 1 Padang, Eka Sovia, M.Pd.., mengungkapkan antusiasmenya terhadap program ini. "Program ini benar-benar membantu kami sebagai guru untuk lebih memahami dan mengimplementasikan teknologi AI dalam proses pembelajaran. Saya yakin ini akan membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif bagi siswa," ujarnya.

Kepala Sekolah, Drs. Syamsul Bahri, M.PdI, juga memberikan tanggapannya, dirinya sangat mengapresiasi inisiatif dari LPPM UNP.

"Program ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknologi informasi para guru, tetapi juga membantu mereka mengembangkan soft-skill yang sangat penting dalam mengajar. Saya berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pendidikan di Sumatera Barat," katanya.

Melalui program ini, kata Sekretaris LPPM UNP, Prof. Dr.Rahadian Z, LPPM UNP berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan di Sumatera Barat, serta mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan era digital. (BM)