Penulis: Adpsb/Cen | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah membuka Bazar Merah Putih yang diselenggarakan oleh Himpunan Tjinta Teman (HTT) di GOR HTT Kawasan Kota Tua Padang, Jumat (16/8/2024). Gubernur menilai, iven tersebut memberikan efek positif ganda, karen sangat bermanfaat dalam pelestarian budaya, pengembangan UMKM, dan membantu bertumbuhnya perekonomian daerah.
"Kita berharap, melalui kegiatan rutin yang dilaksanakan HTT ini, dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat dan sektor ekonomi kreatif di Sumbar, khususnya Kota Padang. Serta, dapat tercipta peluang baru untuk mendorong perkembangan sektor industri," kata Mahyeldi.
Pada kesempatan itu, atas nama Pemprov Sumbar, Mahyeldi mengucapkan terima kasih kepada panitia iven yang telah berkolaborasi dengan Pemprov Sumbar. Terlebih, kali ini bertepatan dalam momentum HUT ke-79 yang mengusung tema Nusantara Baru Indonesia Maju.
Baca Juga
- Gubernur Sumbar Mahyeldi: Tradisi Marandang Perlu Diwariskan
- Jadi Inspektur Upacara HUT RI ke-79, Ini Pesan Gubernur Sumbar Mahyeldi
- Gubernur Sumbar Mahyeldi: Wirausahawan Muda sebagai SDM Utama Perekonomian
- PSU DPD RI, Gubernur Sumbar Mahyeldi Mencoblos di TPS 12 Jati Baru
- Gubernur Sumbar Mahyeldi Resmikan Layanan Jantung Intervensi RSUD M. Natsir Solok
"Saya harap melalui Iven ini, Kota Padang turut membawa kemajuan di Indonesia. Di samping Festival Multikultural menghadirkan UMKM untuk meningkatkan perekonomian, tetapi juga dapat menggerakkan pariwisata di Sumbar. Sebab salah satu kunci menggerakkan pariwisata itu adalah keramaian yang dihadirkan oleh kabupaten/kota di Sumbar," ujarnya lagi.
Untuk mewujudkan itu semua, Mahyeldi menyatakan bahwa Pemprov Sumbar akan terus bersinergi dengan berbagai pihak, begitu juga dengan Kementerian Pariwisata RI dalam memberikan dukungan Karisma Iven Nusantara, sehingga itu dapat didorong bersama dengan menghadirkan banyak iven-iven di Sumbar.
"Meskipun pertumbuhan ekonomi di Sumbar belum di atas lima tetapi di tahun 2023, namun pada Visit Beautiful West Sumatera di tahun yang lalu sangat memberikan efek yang baik untuk Sumbar bisa mendatangkan kunjungan 11,3 juta," ungkapnya.
Selanjutnya dijelaskan Mahyeldi, bahwa berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Sumbar per Juli 2024, telah tercatat sebanyak7.855.028 pergerakan wisatawan nusantara di Sumbar. Data ini menunjukkan bahwa hingga saat ini kita telah mencapai 58,18 persen dari target 13,5 juta wisatawan.
"Pencapaian ini menunjukkan tren yang sangat positif dan memberikan semangat optimistis bahwa target kunjungan wisatawan, melalui berbagai upaya promosi dan kerjasama antar pemangku kepentingan, kami yakin dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk datang dan menikmati pesona alam, warisan budaya, kuliner, serta keramahan masyarakat di Sumbar," ujar Mahyeldi.
Sementara itu, Anggota DPRD Sumbar Albert Hendra Lukman menyatakan, bahwa iven itu dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT RI ke -79 Tahun dan juga ulang tahun Himpunan Tjinta Teman yang pada tahun ini genap berusia 160 tahun pada tanggal 23 Agustus 2024. "Sekaligus juta, dalam rangka menyongsong HUT TNI yang akan berlangsung tidak lama lagi," kata Albert.
Lebih lanjut, Ketua Panitia Johnson Salean melaporkan, HTT kembali bekerja sama dengan Pemprov Sumbar melalui Dinas Pariwisata untuk bersama-sama membuat sebuah iven yang dinamakan Bazar Merah Putih 2024 (Festival Multi kultural).
Pelaksanaan Bazar Merah Putih 2024 ini, menyesuaikan dengan tema HUT RI ke 79 yakni Nusantara Baru Indonesia Maju, di mana terdapat beberapa rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dari tanggal 16 sampai 24 Agustus 2024.
Rangkaian kegiatan itu antara lain, Festival Multi Kultural yang akan menampilkan kesenian dari berbagai etnis yang ada di Kota Padang, Lomba bakat melalui Kota Tua Got Talent dengan jumlah peserta 160 peserta, aneka stand kuliner, stand permainan, stand promosi dengan jumlah total 160 stand, dan kegiatan sosial donor darah.
"Tentunya melalui kegiatan ini dengan konsep penggabungan kegiatan budaya dan ekonomi kreatif menjadi salah satu strategi jitu untuk mendatangkan lebih banyak orang yang juga salah satu indikator dalam pengembangan pariwisata di Sumatera Barat," harap Jhonson.
Di akhir kegiatan tersebut, terlihat Gubernur bersama-bersama dengan jajaran Forkopimda Sumbar, Pj. Walikota Padang, Anggota DPRD Sumbar secara serentak memukul gendang tambua pertanda secara resmi di bukanya Bazar Merah Putih 2024. (Adpsb/Cen)
Komentar