Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Kesehatan menggelar bimbingan teknis tentang peningkatan mutu dan keamanan pangan.
Kegiatan tersebut berlangsung di Grand Hotel Denai Bukittinggi selama dua hari, dari Rabu hingga Kamis,( 4-5/9/2024).
Kegiatan bimtek dan sosialisasi itu,dibuka Wako Erman Safar,diwakili Kadis Kesehatan Linda Faroza, didampingi Kabid PSDK DKK Bukittinggi, drg. Sanora Yuder, beserta jajarannya.
Baca Juga
- Warga Kelurahan Kotopanjang Padang Sepakat Menangkan Paslon Y.B.Dt. Parmato Alam - Ahmad Ridha.
- Pjs Wako Bukittinggi Kunjungi Warga Positif TB Dan Berikan Motivasi Agar Minum Obat Berkelanjutan
- Pjs Wako Bukittinggi, Dorong Percepatan Digitalisasi Informasi Pariwisata dan Promosi UMKM
- Seluruh Dinas Dukcapil se Sumbar Wajib Buka Layanan KTP-el Pada Hari-H Pilkada 2024
- Pjs Ketua TP PKK Ny.Hj, Merry Hani Rustam Buka Pelatihan Tata Rias DWP Kota Bukittinggi
Kabid PSDK DKK Bukittinggi, drg. Sanora Yuder, dalam laporannya mengatakan, Pemerintah Kota Bukittinggi memberikan mandat kepada Dinas Kesehatan untuk meningkatkan mutu dan keamanan pangan.
Untuk mewujudkan itu, dilaksanakanlah progam pembinaan dan pengawasan terhadap kebersihan dan keamanan pangan khususnya pangan yang berasal dari Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) dengan melaksanakan penyuluhan keamanan pangan,guna membekali penanggung jawab IRTP agar mempunyai komitmen dan kompetensi dalam menghasilkan pangan yang aman, sehat dan bermutu bagi konsumen,jelasnya.
Dikatakannya, dalam penyuluhan dan Bimtek Keamanan Pangan ini, disampaikan persyaratan-persyaratan yang harus di penuhi oleh IRTP dalam penanganan bahan pangan di seluruh mata rantai produksi pangan mulai dari bahan baku sampai produk akhir.
Tujuan utama yang hendak di capai dari kegiatan ini adalah penerapannya, agar IRTP menghasilkan produk pangan yang bermutu, aman dikonsumsi, memenuhi standar kesehatan dan sesuai dengan tuntutan konsumen. Sedangkan Tujuan khusus adalah memberikan prinsip dasar dalam memproduksi pangan yang baik dan mengarahkan IRTP agar dapat memenuhi berbagai persyaratan khususnya persyaratan kesehatan yang baik, ungkapnya.
Sementara Wali Kota Bukittinggi, melalui Kepala Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi, Linda Faroza, menjelaskan, kegiatan bimbingan teknis penyuluhan keamanan pangan ini merupakan upaya Pemko Bukittinggi dalam meningkatkan pengetahuan pengusaha Industri rumah tangga tentang berbagai macam bahan tambahan pangan,serta mengetahui tata cara sertifikasi produksi pangan industri rumah tangga, dan menghasilkan produk olahan pangan yang aman dan bermutu.
"Kegiatan ini penting dilakukan, terutama dalam menjamin peredaran Pangan Industri RumahTangga yang aman dan bermutu bagi masyarakat serta agar Pemerintah daerah memiliki komitmen dan kemandirian dalam pelaksanaan keamanan pangan di daerah masing- masing, ungkapnya.
Linda berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan manfaat pelaku usaha IRTP dan masyarakat terkait jaminan keamanan dan mutu produk IRTP dan kepada pemerintah, sehingga dapat menjadi landasan untuk penentuan DAK tahun berikutnya,pungkas Linda Faroza.
Pada Bimtek tersebut, Pemko Bukittinggi menghadirkan narasumber dari Dinkes, Loka POM Payakumbuh, Kemenag dan Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja.
( Yus)
Komentar