Penulis: Aisyah/Yogi/Dedet/Lex | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG PANJANG - Dharma Wanita Persatuan (DWP) se-Kota Padang Panjang kembali menggelar pertemuan bulanan, yang kali ini digelar di Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM) Kota Padang Panjang, Selasa (24/09/2024).
Pertemuan kali ini diadakan DWP dari Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), serta Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT) dan Padang Panjang Barat (PPB). Berfokus pada diskusi mengenai nilai-nilai budaya dan agama dalam adat Minangkabau.
Penjabat (Pj) Ketua DWP Kota , dr. Fitriyana Winarno, Sp.A, M.Biomed mengapresiasi seluruh anggota yang kembali mengangkat tema yang memperdalam pengetahuan mengenai adat Minangkabau.
Baca Juga
- Bunda Michelle Berikan Trainer Spritual di DWP Padang Panjang
- Peragaan Busana DWP Padang Panjang, Promosikan Produk UMKM di Pesta Rakyat
- Gelar Pertemuan Bulanan, DWP Padang Panjang Sosialisasikan Self Make Up
- DWP Padang Panjang Imbau Anggota untuk Mengelola Sampah Rumah Tangga
- Atraksi Padamkan Api, Warnai Pertemuan Bulanan DWP Padang Panjang dengan Pol PP Damkar
"Setelah pada bulan lalu mengadakan kegiatan yang berkaitan dengan alam, pertemuan kali ini terasa istimewa karena kita mengadakan kegiatan yang menambah ilmu kita tentang adat di Minangkabau. Sebagai ibu serta istri, kita dapat mengangkat dan menerapkan kembali nilai dan adat istiadat yang mungkin terlupakan," ungkapnya.
Agenda pertemuan diisi dengan pemaparan sejarah Rumah Gadang PDIKM dan peran Bundo Kanduang dalam kehidupan sosial Minangkabau.
Anggota DWP mempelajari filosofi arsitektur Rumah Gadang PDIKM serta mengeksplorasi nilai filosofis dan fungsi dari setiap benda dan ukiran yang ada di dalamnya. Diskusi interaktif serta sesi tanya jawab memperkaya pengetahuan peserta mengenai adat istiadat dan sejarah.
Kegiatan diakhiri dengan pembagian hadiah sebagai bentuk apresiasi bagi peserta yang antusias berpartisipasi dalam diskusi dan tanya jawab. (Aisyah/Yogi/Dedet/Lex)
Komentar