Tim Pengabdian LPPM UNP Lakukan Pembinaan ke UMKM Umah Labah An Nahl Farm Padang Pariaman

Penulis: BM | Editor: Marjeni Rokcalva

PADANG PARIAMAN - Tim Pengabdi Masuyarakat LPPM UNP diketuai Dr. Syamsurizal (keahlian biologi) bersama Anggota Pengabdian Sa'diatul Fuadiyah, M.Pd (keahlian Biologi) dan Tri Kurniawati, S.Pd, M.Pd (keahlian ekonomi/marketing) melakukan pembinaan produk unggulan daerah kabupaten Padang Pariaman, Sumbar tahun 2024 ini.

Dr. Syamsurizal menyebutkan, pengabdian kali ini dilakukan pada UMKM Umah Labah An Nahl Farm and Education di Korong Cimpua Pasa Durian Nagari Lareh Nan Panjang, Sungai Sariak.

"Yakni meningkatkan kualitas dan kuantitas produk/jasa agar berdaya saing tinggi yang dilakukan Umah Labah An Nahl Farm, Bahkan UMKM ini diberika education sehungga bsa menjadi laboratorium alam untuk belajar serangga dan produksi madu triguna bagi siswa SD, SMP dan SMA," kataya Minggu (20/10/2024).

Ia menyebutkan, saat ini usaha lebah Kelulut/Trigona masih dilakukan sebagai bisnis usaha berskala kecil dan masih jauh jika dibandingkan dengan negara lain yang sudah mampu menghasilkan produksi madu dengan skala besar.

"Sebagai perbandingan, produksi madu Indonesia baru mencapai sekitar 2.000 ton/tahun dengan tingkat konsumsi madu per kapital masih rendah, yaitu sekitar 10 s/d 15 gram/orang/th atau hanya setara dengan satu sendok makan per orang per tahun," sambungnya.

Kondisi lain yang kini terjadi UMKM Umah Labah An Nahl Farm and Education yang dididirikan Febri Mulyadi, S.Pd. bersama dua orang rekannya dua tahun silam, belum terorganisir dalam wadah seperti kelompok tani atau koperasi sehingga mereka kerja sendiri-sendir.

Setelah dianaliasa, kita menemukan masalah dalam pengembangan selanjutnya. Yakni, masalah (1) Pemasaran atau marketing; (2). Edukasi ke konsumen tentang rasa dan kualitas madu; (3). Mitra kerja (resseler dan sebagainya) dalam menyesuaikan harga; (4). bagaimana memilih packingan yang baik dan menarik dan (5). Mengurus surat menyurat perizinan.

"Dengan masalah ini, kit berharap UMKM ini bisa mengembangkan produknya dan menjadi produk unggulan di Kabupaten Padang Pariaman.Ujungnya merekadapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk/jasa agar berdaya saing tinggi," pungkasnya. (BM)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru