Penulis: Humas UNP | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG - Selama dua hari mulai tanggal 7 -- 8 Desember 2024, Sub. Direktorat Inovasi Pembelajaran dan MBKM, Direktorat Akademik, Universitas Negeri Padang menyelenggarakan Workshop Pengembangan Konten Digital bagi Dosen di Lingkungan Universitas Negeri Padang.
Kegiatan yang berlangsung di Aula FIS UNP dan Ruang Inovasi Pembelajaran ini diikuti oleh 44 orang dosen yang merupakan utusan dari semua fakultas dan sekolah yang ada di UNP.
Ketua Pelaksana yang juga Kepala Subdit. Inovasi Pembelajaran dan MBKM UNP, Dr. Nofrion, M. Pd dalam sambutannya mewakili Wakil Rektor 1 UNP menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah konten pembelajaran karya dosen untuk memperkuat LMS UNP sebagai platform pembelajaran daring yang digunakan mahasiswa selama ini.
"Selain itu, konten pembelajaran karya dosen yang memenuhi standar dan lengkap akan didaftarkan pada SPADA dan ICE Institute sehingga dapat diakses secara luas di seluruh Indonesia," katanya.
Tampil sebagai Narasumber dalam kegiatan ini adalah Ikhwanul Furqon yang baru saja dinobatkan sebagai Duta Teknologi Kemdikdasmen Tahun 2024 dan Quizizz Certified Super Trainer serta Alumni Micro Credential University of Sidney, Australia. Dalam workshop ini, peserta berdiskusi tentang pemanfaatkan quizizz dengan berbagai fitur untuk pembelajaran serta fasilitas AI yang tersedia.
Selain itu, Erwin Pri Utomo, S. Pd., Gr., M. Pd juga tampil sebagai Narasumber kedua yang membersamai peserta workshop pada materi pemanfaatan Canva untuk pembelajaran. Pada hari kedua workshop, peserta mulai memproduksi karya "micro learning" dalam bentuk video dan infografis serta tes hasil belajar berbasis quizizz. Rekaman video pembelajaran dilaksanakan di studio pembelajaran UNP.
Puji Nurrahmawati, peserta dari Fakultas Teknik menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kompetensi dosen muda dalam merancang berbagai media dan sumber belajar yang sesuai dengan gaya belajar mahasiswa sekarang yang merupakan Gen Z. Konten pembelajaran dalam bentuk "micro learning" lebih disukai mahasiswa.
Hal senada dikemukakan oleh peserta dari Fakultas Ilmu Sosial yaitu Dr. Zahriyah Simargolang. Menurutnya, kesibukkan dosen kadang menyebabkan kurangnya waktu untuk memproduksi konten pembelajaran. Namun, dengan format "micro learning" dosen bisa berkreasi dengan cepat dan tepat. Zahriyah juga memposting keseruan suasana rekaman video pembelajaran di studio pembelajaran UNP melalui akun medsosnya. (Humas UNP)
Komentar