Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG - Kebakaran terjadi di kawasan Taruko 1, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Kamis (20/2/2020) sekitar pukul 12.00 WIB. Tenda baralek (resepsi pernikahan) menghambat akses jalan mobil Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang saat hendak menuju lokasi kebakaran. Kondisi tenda yang memakai jalan itu membuat mobil pemadam harus mencari jalur lain ke lokasi.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dedi Henidal mengatakan akses jalan dari lokasi kejadian cukup jauh. Mobil Damkar yang diturunkan harus berputar untuk mencari jalan lain agar dapat menuju lokasi kebakaran. Namun, lokasi kebakaran ini tak bisa diakses langsung dengan mobil dan akhirnya petugas Damkar menyambungkan selang air.
"Karena akses jalan cukup jauh dan kita akhirnya membentangkan slang air dengan menyambungkan. Kebetulan juga ada yang pesta, dan dirikan tenda di jalanan," katanya.
Pihaknya membentang selang air agar dapat sampai di lokasi kejadian sekitar sepanjang 400 meter, sehingga dapat menjangkau lokasi. "Tenda itu menganggu, kita jauh dari jalan besar dan disini jalannya cukup sempit," paparnya.
Kebakaran tersebut menimpa satu unit rumah di kawasan Taruko I RT 03/RW 05, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji. Angin yang cukup kencang membuat api dengan cepat membakar rumah tersebut. Akibat kejadian itu, satu unit rumah kayu dan kandang kambing terbakar.
Diduga, kebakaran itu terjadi karena anak pemilik rumah bermain api. Riza pemilik rumah mengatakan bahwa kebakaran terjadi akibat anaknya yang bermain api. "Anak saya membakar sampah di belakang rumah, awalnya saya melihat dia bermain sepulang sekolah," katanya.
Ia merasakan panas dari dalam rumahnya dan dilihatnya sudah ada api yang membakar rumahnya. "Saya sedang hendak mandi untuk mau pergi kerja, namun api sudah besar di belakang rumah," ujarnya.
Editor
Sumber: Harianhaluan.com
Komentar