Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Banjir yang melanda Nagari Talao Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo Kabupaten Solok Selatan pada Selasa hingga Rabu dinihari (19/2/2020), mengakibatkan 9 rumah warga terendam banjir dan tiga jembatan mengalami rusak berat.
Dalam peninjauannya ke lokasi banjir pada Rabu, 19/2, Plt. Bupati Solok Selatan Abdul Rahman mengatakan salah satu penyebab banjir karena meluapnya sungai batang garinggiang. Untuk itu saat ini respon cepat pemda adalah menormalisasi sungai garinggiang yang meluap.
Ia mengatakan, pemda akan bekerjasama dengan pihak perusahaan yang berada di sekitar warga yang terdampak banjir, untuk ikut serta membantu normalisasi sungai.
"Kita bisa bekerjasama dengan perusahaan yang ada di sekitar pemukiman warga minta bantuan alat berat sehingga dalam waktu dekat bisa dilakukan normalisasi,' ungkapnya.
Untuk jembatan yang rusak lanjutnya, akan diperjuangkan dalam jangka waktu menengah. Plt Bupati juga menyerahkan nantuan yang disalurkan berupa beras, mie, air minum, family kit, dan lainnya. "Alhamdulillah kira sudah menyerahkan bantuan dari Dinas Sosial kepada para korban yang terdampak," ungkapnya.
Sementara itu, Plh Wali Nagari Talao Sungai Kunyit, Apriwes, mengatakan bahwa hujan deras yang mengguyur wilayahnya sejak sore hari, Selasa (18/2) mengakibatkan melupanya sungai garinggiang.
"Hujan deras mulai setengah tujuh malam, dan banjir mulai meluap mulai jam 21.30 WIB dan jam 01.00 WIB baru mulai surut," ungkapnya.
Ia menambahkan, air sempat membanjir rumah warga hingga lutut orang dewasa.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya ada satu warga kita yang terluka akibat terjatuh didepan rumah saat mau mengevakuasi diri," tambahnya. Hms/MR
Komentar